Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEJUMLAH pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) memperkenalkan produk dan jasa mereka di acara Temu Bisnis Depok Ekonomi Pro Rakyat – OK (Deprok). Tujuannya temu bisnis bagi pelaku UMKm adalah untuk membangun dan membina Wira Usaha Baru di Kota Depok, dan mendukung UMKM di Kota Depok bisa naik kelas dan Go Digital.
Wali Kota Depok Mohammad Idris menyampaikan, Pemerintah Kota Depok bertekad merancang Program Deprok agar transformasi pengadaan barang/ jasa menjadi transparan. Sehingga, dalam prosesnha dapat memberdayakan usaha kecil, dan memberikan kesempatan kepada masyarakat Kota Depok berpartisipasi dalam pengadaan pemerintah.
“Seperti kita ketahui bersama, usaha kecil dan menengah memainkan peran yang sangat penting untuk meningkatkan kesejahteraan rakyat,” ungkap Mohammad Idris, di Aula Serbaguna Gedung Dibaleka II Balai Kota Depok, beberapa waktu lalu.
Baca juga : Fatayat NU dan BonApp Indonesia Kolaborasi Dorong Digitalisasi UMKM Kuliner di Depok
Adapun, program Depok Ekonomi Pro Rakyat - OK (Deprok) yaitu platform belanja online yang didukung oleh marketplace Mbizmarket Mitra Resmi Toko Daring Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang atau Jasa Pemerintah (LKPP) Republik Indonesia.
Pemerintah Kota Depok berkomitmen untuk terus bersinergi dan berkolaborasi dengan pemerintah pusat, maupun swasta, salah satunya dengan Mbizmarket, untuk bisa bersama-sama membangun wirausaha baru di Kota Depok, agar UMKM di Kota Depok bisa Go Digital.
“Saya berharap program ini dapat mendorong UMKM untuk semakin maju, dapat menguasai teknologi terkini, dan membuka lapangan kerja baru, khususnya bagi warga Kota Depok” ujar Mohammad Idris.
Berdasarkan data yang diperoleh, hingga 31 Desember 2023, transaksi Kota Depok di platform Mbizmarket telah mencapai lebih dari Rp48 miliar, dari 30 Organisasi Perangkat Darrah (OPD) yang terdiri dari 11.280. Sebanyak 61% atau Rp29 miliaf berasal dari kategori makanan dan minuman, jasa kreatif, kebutuhan kantor dan peralatan elektronik. Hingga kini lebih dari 500 penyedia telah terdaftar di platform Mbizmarket, dan sekitar 300 penyedia berpartisipasi aktif memenuhi kebutuhan pengadaan barang/ jasa Kota Depok.
Kepala Biro Pengadaan Barang dan Jasa Sekretariat Daerah Kota Depok Indah Dewi Lestari menyampaikan, Pemerintah Kota Depok telah bertransaksi di Mitra Toko Daring LKPP, Mbizmarket sejak Januari 2023. Ia berharap UMKM yang bergabung di Toko Daring, khususnya Mbizmarket bisa lebih banyak.
Baca juga : Dukung Digitaliasi UMKM, Startup Lummo Raih Pendanaan USD 80 Juta
Saat ini, telah ada lebih dari 143.000 produk di platform Mbizmarket, terbanyak adalah perlengkapan rumah tangga, kantor, serta jasa, yang di dalamnya terdapat makanan dan minuman. Dari 496 pelaku usaha yang terdaftar, 200 lebih pelaku usaha adalah Pengusaha Kena Pajak (PKP), dan selebihnya dalah non-PKP.
“Kami berharap, dengan terselenggaranya kegiatan Temu Bisnis pada hari ini, akan semakin banyak lagi wirausaha baru yang bergabung, mendukung dan berpartisipasi dalam pengadaan pemerintah Kota Depok. Pemkot Depok berterima kasih kepada Mbizmarket Mitra Resmi Toko Daring LKPP yang senantiasa bersedia untuk berkolaborasi dan bersinergi untuk membangun UMKM di Kota Depok” ungkap Indahz
Kegiatan Temu Bisnis dan Sosialisasi MbizTravel yang dikemas dalam peluncuran program Deprok ini diharapkan dapat memberikan informasi terkini mengenai best pratice pengadaan digital kepada pengguna dan OPD di kota Depok. Sekaligus membuka kesempatan yang seluas-luasnya kepada pelaku usaha UMKM di Kota Depok untuk berpartisipasi dalam pengadaan pemerintah.
CEO & Co-Founder Mbizmarket Ryn Mulyanto Riyadi Hermawan menyampaikan, pihaknya mendukung Pemerintah Kota Depok dalam transformasi pengadaan digital barang/ jasa kebutuhan pemerintah secara digutal. kini saatnya beralih menggunakan Travel Lokal, dalam upaya mendukung pelaku usaha travel agen – travel agen lokal di Kota Depok.
“Kami memberikan akses 24/7 bagi OPD Kota Depok ke Online Travel Agent, yang telah bergabung ke satu-satunya marketplace travel di Indonesia, dengan termin pembayaran yang fleksibel, pembayaran yang dapat dilakukan secara online. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyederhanakan perencanaan perjalanan dinas anda, dan mendukung bisnis travel agen lokal di Kota Depok” tutur Rynx
Platform perdagangan elektronik Mbizmarket secara langsung telah diakui perannya oleh Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang Jasa LKPP (LKPP) Republik Indonesia, dalam mendukung transformasi digital pengadaan barang dan jasa di tanah air. Kerja sama antara Mbizmarket dan Pemerintah Kota Depok terkait dengan kegiatan Temu Bisnis untuk mendorong UMKM lokal berpartisipasi dalam pengadaan digital pemerintah ini, diharapkan dapat direplikasi oleh pemerintah daerah lain di seluruh Indonesia. (Z-10)
Digitalisasi diyakini menjadi kunci bagi pertumbuhan ekonomi masa depan. Semakin masif teknologi digital diimplementasikan, semakin cepat pertumbuhan ekonomi melesat.
Dalam era digital yang semakin berkembang, media sosial telah menjadi alat yang sangat penting bagi berbagai sektor, termasuk sektor kesehatan.
PT Bank Syariah Indonesia (BSI) secara konsisten mendorong pertumbuhan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM), salah satunya dari aspek digital.
Dana CSR sebagai kewajiban moral perusahaan sangat membantu pembangunan di Jabar. Sebab dana APBD tidak akan bisa mencukupi seluruh kebutuhan masyarakat.
Sentra layanan ini menandai komitmen PosIND mendukung penggunaan teknologi ramah lingkungan.
OCA Interaction Lite dapat diimplementasi dengan mudah. Solusi ini juga dilengkapi fitur yang dapat disesuaikan kebutuhan UMKM.
<p>Pesan menarik bagi pengusaha UMKM dari pujangga William Shakespeare, yakni 'tiga kalimat untuk menjadi sukses: lebih tahu dari orang lain, kerja lebih dari orang lain,</p>
Risiko Kredit (NPL nett) mencapai rasio tertinggi selama 5 tahun terakhir sebesar 6.51% mengalami kenaikan sebesar 1.28% dibandingkan tahun 2022 (yoy).
Bank Perekonomian Rakyat, yang disebut BPR, adalah produk perbankan dalam negeri yang secara khusus ditujukan untuk melayani segmen UMKM dan masyarakat wilayah lokal
Data menunjukkan peningkatan signifikan dalam jumlah perempuan yang memulai bisnis selama pandemi, dengan pertumbuhan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kaum pria.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved