Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KAMPUNG Bulak Barat, Kelurahan Cipayung, Kecamatan Cipayung, Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), diterjang banjir hingga akses jalan terputus.
Kepala Seksi Pembangunan dan Rehabilitasi Sumber Daya Air Dinas Pekerjaan Umum (Dinas PUPR) Kota Depok Bahtiar Ardiansyah mengatakan banjir yang menerjang permukiman warga Kampung Bulak, Kelurahan Cipayung Barat, akibat luapan Kali Pesanggrahan.
"Tinggi banjir 1 meter," kata Bahtiar, Selasa (7/5).
Baca juga : 2 Pekan Banjir Belum Juga Surut, 5 Jenis Penyakit Serang Warga Cipayung Depok
Peristiwa itu terjadi pada Senin (6/5) sore dan belum surut hingga saat ini, Selasa (7/5). Banjir bercampur lumpur dan sampah itu menerjang permukiman dan terputusnya akses jalan.
"Luapan kali itu dari sore, setelah itu terjadi banjir. Bercampur lumpur dan material sampah juga sampai masuk ke permukiman," ujar Bahtiar.
Dikatakan, banjir terjadi secara tiba-tiba lantaran aliran kali di sekitar lokasi kejadian tak bisa menampung debit air yang sangat deras. Sementara lumpur berasal dari bantaran kali dan lahan perkebunan yang longsor.
Baca juga : Kali Enggram di Sawangan Depok Amblas, 5 Rumah dan Pabrik Tahu Susu Terendam
"Jadi material sampah dan ranting pohon yang longsor menutup kali dan menyumbat airnya, akhirnya meluber dan bercampur lumpur," kata Bahtiar.
Atas peristiwa itu beberapa rumah terdampak banjir dengan ketinggian air mencapai 1 meter. Beruntung tak ada korban akibat banjir tersebut meskipun banjir datang secara mendadak.
"Ketinggian banjir mencapai 1 meter, nggak semua masuk ke rumah tapi sebagiannya. Tak ada korban jiwa juga," kata Bahtiar.
Baca juga : Sungai Pesanggrahan Depok yang Tertimbun Ribuan Ton Sampah Belum Dibersihkan
Hingga saat ini, banjir lumpur itu masih menggenangi rumah warga dan jalan penghubung antara Cipayung dengan Kelurahan Pasir Putih. Pihaknya menerjunkan alat berat untuk membersihkan material banjir.
"Kita upayakan pembersihan material dengan alat berat yang kita kirim. Kita akan pantau terus saat ini untuk memastikan kalau aliran kali tidak ada lagi masuk permukiman seperti ini," kata Bahtiar.
Bahtiar berharap ruas jalan di Kampung Bulak cepat tertangani dan kondisinya secepatnya berangsur surut.Satgas sumber daya air berupaya untuk menyedot banjir di Kampung Bulak yang berlangsung hingga saat ini.
Baca juga : 5 RT di Jakarta Selatan Terendam Banjir
Ditambahkan, Kampung Bulak merupakan wilayah cekungan. Menurutnya, ada beberapa titik lokasi yang terendam banjir
"Dinas PUPR berupaya untuk melakukan penyedotan banjir. Ada beberapa mesin pompa didatangkan untuk mengatasi banjir di Kampung Bulak ini. Namun upaya penyedotan belum maksimal karena elevasi kali yang masih tinggi," ungkapnya.
Soal banjir imbas sampah dari tempat pembuangan akhir (TPA Cipayung) yang overload, Wali Kota Depok Muhammad Idris mengatakan Pemerintah Kota (Pemkot) Depok berkomitmen untuk menyelesaikan persoalan banjir Cipayung dan Jembatan Kali Pesanggrahan yang menghubungkan wilayah Kelurahan Cipayung dengan Kelurahan Pasir Putih
Idris mengatakan, bahwa Pemkot Depok sudah membuat kajian untuk menanggulangi banjir di lokasi tersebut. Diperkirakan penanggulangan masalah itu sampai menelan angka triliunan rupiah.
“Waktu itu saja diperkirakan sudah sampai triliunan pembiayaannya, maka harus pemerintah pusat, cuma belum kita ajukan lagi hasil kajian terakhir kita,” katanya.
Dikarenakan kondisi darurat ini, Pemkot Depok mengambil langkah konkret dengan melakukan pengajuan ke Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk penataan Kali Pesanggrahan dari Hulu sampai hilir batas Kota Depok.
“Lalu simultan kita akan kaji tadi bersama PUPR, Bappeda dan Rumkim untuk kita ukur bidang bidang tanah,” tambahnya.
(Z-9)
Dinas Kesehatan Kota Depok menggencarkan pemberian vitamin A bagi balita enam hingga 59 bulan dan pemberian obat cacing guna menangani permasalahan gizi
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
Bus yang membawa rombongan SMK Lingga Kencana Depok ini hendak pulang setelah merayakan perpisahan di Bandung.
Diketahui ada 9 korban yang meninggal dunia. Belum diketahui apakah yang meninggal adalah para penumpang bus karena kecelakaan melibatkan pengguna jalan lainnya.
Sampah yang terus turun dari Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung semakin menumpuk, terutama di area jembatan. Badan Kali Pasanggrahan yang menyempit membuat air meluap ke area pemukiman
Animo peserta yang mengikuti turnamen merupakan angin segar bagi pengembangan sepak bola putri di Tanah Air.
BUKIT sampah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, Kota Depok, longsor dan menutup aliran Sungai Pesanggrahan. Akibatnya, tebing permukiman penduduk ambrol.
SAMPAH di tempat pembuangan sampah di Kota Depok, Jawa Barat meluber. Sampah-sampah tersebut antara lain terlihat di Tempat Penampungan Sementara (TPS) Pasar Cisalak, Pasar Tugu
Pemerintah Kota Depok untuk kesekian kali kembali gigit jari lantaran tak mampu meraih Adipura yang diselenggarakan oleh KLHK atau Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
RIBUAN ton sampah Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipayung, milik Pemerintah Kota (Pemkot) Depok, Jawa Barat (Jabar) mengalir ke Sungai Pesanggrahan hingga jembatan Jago
GUNUNGAN sampah Tempat Pembuangan Akhir atau TPA Cipayung yang menimbun permukaan Sungai Pesanggrahan Kota Depok, Jawa Barat (Jabar), hingga Senin 24 Maret 2024 belum dibersihkan.
LIMA rumah penduduk dan satu pabrik pengolahan tahu susu di Jalan Enggram RT 006 RW 05 Kelurahan Sawangan Baru, Kecamatan Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat (Jabar) terendam banjir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved