Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PUSPOM TNI menetapkan tiga oknum prajurit sebagai tersangka kasus sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Sidoarjo, Jawa Timur. Diketahui, ketiga tersangka prajurit TNI AD itu menjual ratusan motor hingga mobil hasil curiannya ke Timor Leste.
Wadan Puspomad Mayjen TNI Eka Wijaya Permana menerangkan, pihaknya akan terus melakukan pendalaman dan tidak menutup kemungkinan bakal ada prajurit lain yang diduga ikut terlibat.
“Pendalaman ini tidak menutup kemungkinan ada prajurit-prajurit lain yang ikut terlibat. Namun dalam hal ini, kami juga menghormati proses hukum yang dilakukan oleh Polri,” tegas Eka, Rabu (10/1/2024).
“Di mana, pengungkapan ini belum selesai sampai di sini saja, tetapi ada beberapa lagi tahapan yang harus kita lalui dan ini tidak mungkin kami sampaikan lebih, memberitahu lebih dahulu,” ungkapnya.
Baca juga: 3 Anggota TNI dan 2 Warga Sipil Bekerjasama Lakukan Curanmor, Begini Modusnya
Eka mengeklaim pihaknya akan berkomitmen menguak aksi curanmor yang dilakukan prajurit semaksimal mungkin. “Yang jelas komitmen dari pimpinan bapak KASAD, 'ungkap kasus ini sejelas-jelasnya, lakukan secara profesional dan jangan ditutupi'. Itu perintah beliau kepada kami. Jadi biarlah kami bekerja, apabila ada oknum lain pasti kami akan melakukan proses itu lebih lanjut,” tuturnya.
Ia menegaskan bahwa ketiga prajurit yang jadi tersangka diduga kuat melanggar Pasal 404 KUHP, Pasal 56 KUHPM, Pasal 126 KUHPM hingga Pasal 103 KUHPM.
Baca juga: Dugaan Sindikat Curanmor oleh TNI AD Raup Keuntungan hingga Rp4 Miliar Pertahun
“Di TNI Itu setiap prajurit yang melakukan tindak pidana kita terapkan juga undang-undang, yaitu KUHPM (Kitab Undang-Undang Hukum Pidana Militer),” tandasnya.
Tiga oknum prajurit TNI Angkatan Darat (AD) yang diduga terlibat sindikat pencurian kendaraan bermotor (curanmor) di Sidoarjo, Jawa Timur, kini telah dilakukan penahanan di Puspomad TNI.
"Pada saat ini memang sudah ada tiga terduga oknum TNI yang sedang diperiksa dan diselidiki oleh Pomdam V Brawijaya," kata Kadispen TNI AD, Brigjen TNI Kristomei Sianturi dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta, Rabu (10/1).
Sementara itu, Wakil Komandan Puspomad Mayjen TNI Eka Wijaya Permana menjelaskan bahwa kasus ini terungkap atas sinergitas dan kerja sama antara TNI dan Polri.
"Kami pimpinan Puspomad telah menerima informasi tentang kejahatan ini, kemudian kami membentuk tim bersama-sama yaitu Pomad dengan Polri berangkat ke Surabaya dan saya delegasikan, karena wilayah Kodam Brawijaya maka Danpomdam saya Perintahkan bekerja sama dalam pengungkapan kasus ini," jelasnya.
Eka menyampaikan ada tiga oknum prajurit TNI yang terlibat dalam kasus tersebut, yakni Kopda AS, Praka J, dan Mayor Czi BP. Saat ini ketiganya telah dilakukan penahanan untuk pemeriksaan lebih lanjut.
"Ada 3 personel kami yang ikut terlibat dalam kasus tersebut yaitu Mayor BP, kemudian Kopda AS, dan Praka J. Ketiga prajurit ini sudah kami tahan, kami lakukan pemeriksaan lebih lanjut," jelasnya. (Z-10)
Jajaran TNI AD menggunakan kendaraan listrik Maung MV3 EV yang diberi nama "Pandu". Kendaraan taktis ini baru saja diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto dalam acara Indo Defence
KOMNAS HAM mengapresiasi pernyataan Kepala Dinas Penerangan TNI AD (Kadispenad) Brigjen TNI Wahyu Yudhayana, yang akan menindak lanjuti temuan dan rekomendasi amunisi afkir.
Rekomendasi Komnas HAM kepada TNI untuk menutup permanen lokasi pemusnahan amunisi tidak layak pakai di Garut menjadi langkah penting untuk memastikan kondisi keamanan masyarakat
Komnas HAM mengeluarkan sejumlah rekomendasi penting menyusul peristiwa ledakan amunisi TNI di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat
Wahyu memastikan institusinya terbuka akan kritik dan saran dari segala pihak. Pihaknya juga menghargai segala temuan fakta di lokasi ledakan yang diungkap Komnas HAM.
Setelah seluruh proses administrasi sudah dijalankan, kata Kristomei, barulah Djaka diberhentikan secara hormat per tanggal 14 Mei 2025 lalu.
SEORANG residivis kasus pencurian kendaraan bermotor (curanmor) berinisial YS, 32, terpaksa harus ditembak karena melakukan perlawanan saat hendak ditangkap tim Polresta Palu.
SATUAN Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Klaten, Jawa Tengah, menangkap tersangka pelaku pencurian kendaraan bermotor (curanmor) milik dua perempuan yang dikencani di hotel.
Pengungkapan kasus ini berawal dari laporan masyarakat yang mengaku resah setelah kehilangan dua unit sepeda motor
DUA maling motor bersenjata api beraksi di permukiman warga di wilayah Tebet, Jakarta Selatan. Maling tersebut sempat melepaskan tembakan hingga melukai salah satu warga.
Motif pencurian motor dinas polisi itu adalah dendam karena pelaku mengaku kesal sebab beberapa temannya ditangkap petugas Satreskrim Polres Serang dan sedang menjalani hukuman.
Pelaku menjual barang hasil curian ke seorang penadah berinisial ON.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved