Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
KOBARAN api kembali muncul di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Rawa Kucing, Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Ngelasari, Kota Tangerang, Banten, Kamis (26/10).
kobaran api muncul kembali di bagian belakang pintu 3 dekat perumahan KORPRI kawasan Bandara Mas.
Menurut Kepala Pelaksana Badan Nasional Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Tangerang, Maryono, kobaran api di TPA Rawa Kucing terjadi karena bara api yang ada di bagian bawah tumpukan sampah tertiup oleh angin. Sehingga, api muncul ke permukaan.
Baca juga : KLHK Terapkan Sistem Injeksi untuk Padamkan Kebakaran di TPA Rawa Kucing
Sebelumnya, upaya penyiraman sudah dilakukan melalui udara oleh petugas dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana dan Injeksi atau penyuntikan air dari bagian bawah sampah oleh petugas Kementeri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Selain itu, tambahnya, sebanyak 275 petugas dari BPBD Kota Tangerang, juga terus melakukan pendinginan selama 24 jam.
Baca juga : Percepat Pemadaman Kebakaran TPA Rawa Kucing, KLHK Terapkan Sistem Injeksi
"Dari 275 personil itu kami bagi menjadi tim yang masing-masing timnya terdapat enam orang. Mereka terus berjibaku melakukan penyiraman atau pendinginan di lokasi kebakaran tersebut,' kata dia.
Berdasarkan pantauan, kobaran api yang tidak jauh dari gudang kayu itu terus membesar. Bahkan terlihat ada seorang petugas yang berusaha memadamkan api dengan kayu panjang. Karena kepanasan, akhirnya ia pergi dan meninggalkan kayu tersebut diatas bara api
Menyikapi hal itu, Anggota DPRD Kota Tangerang, Andrie S Permana menyayangkan belum tuntasnya penanganan kebakaran di TPA Rawa Kucing. Pasalnya, dalam bencana darurat kebakaran tidak sembarang orang atau petugas yang bisa masuk ke wilayah kebakaran.
"Seharusnya dalam penanganan bencana ada pembagian instrumen tugas. Dan yang boleh masuk ke lokasi itu adalah petugas Pemadam Kebakaran, baik dari daerah maupun pusat, sementara petugas lainnya seperti Satpol PP, Dinkes dan lainnya jauh atau beberapa radius dari lokasi,” katanya.
Menurutnya, hal itu terjadi karena lemahnya bidang Humas Pemkot Tangerang. Seharusnya begitu Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menetapkan peristiwa tersebut menjadi bencana Darurat pada Sabtu (21/10), Humas langsung merilis atau menginformasi pada masyarakat.
Sehingga, masyarakat atau instansi lainnya seperti Polri, TNI dan Bandara Soekarno Hatta segera turun untuk membantu penanganan kebakaran itu.
"Awalnya mereka kagok, karena tidak ada informasi bahwa kejadian tersebut sudah menjadi bencana darurat," Papar politisi PDIP tersebut melalui sambungan telepone.
Selian itu, tambahnya, setiap perkembangan informasi dari kebakaran itu disampaikan langsung kepada masyarakat melalui mas media. Bukan hanya membuat rilis yang sudah dikemas sedemikian rupa. (Z-5)
Kebakaran TPA Rawa Kucing di Jalan Iskandar Muda, Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Banten, di hari kedua Sabtu, (21/10) semakin membesar.
Kebakaran TPA Rawa Kucing di Jalan Iskandar Muda, Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Banten, belum kunjung padam.
Lokasi TPA Rawa Kucing yang terbakr berada di antara dua landasan Bandara Soekarno-Hatta yang berimplikasi juga terhadap isu penerbangan internasional.
Ratusan warga terdampak kebakaran TPA Rawa Kucing di Jalan Iskandar Muda, Kelurahan Kedaung Wetan, Kecamatan Neglasari, Kota Tangerang, Banten, masih memilih bertahan di pengungsian.
DAMPAK kebakaran TPA Rawa Kucing di Kota Tangerang, Banten, menyebabkan beberapa petugas dan puluhan pengungsi di GOR dan aula Kecamatan Neglasari menderita ISPA.
FM7 Resort Hotel menghadirkan ragam fasilitas terlengkap di Kota Tangerang yang sangat cocok sebagai tempat staycation bersama keluarga.
MANTAN Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin, semakin percaya diri untuk maju sebagai bakal calon (balon) Wali Kota Tangerang di Pilkada 2024.
830 personil dari tim gabungan akan amankan jalannya Pilkada Kota Tangerang
Bakal calon (Balon) Wali Kota/Wakil Wali Kota Tangerang, Sachrudin - Maryono Hasan yang akan akan maju di Pilkada 2024, kantongi dukungan PDIP.
PDIP wajibkan kadernya kawal kemenangan Bakal Calon Wali Kota Tangerang Sachrudin
KPU Kota Tangerang memastikan tiga pasangan bakal calon kepala daerah (Cakada) Kota Tangerang akan mendaftar Pilkada 2024 besok, Kamis, (29/8).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved