Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta berencana membentuk satgas penanganan polusi udara. Hal itu disampaikan oleh Penjabat Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono usai menghadiri diskusi 'Quick Response' Pengurangan Polusi Udara di Jakarta hari ini.
Heru mengatakan, ia akan meneken dasar hukum pembentukan satgas tersebut dalam dua hari ini. Sebelum itu, Pemprov DKI Jakarta bakal mengikuti rapat penanganan polusi udara bersama Pemda Bodetabek yang diselenggarakan Kementerian Koordinasi Bidang Kemaritiman dan Investasi serta rapat terbatas di Istana Negara hari ini.
"Aksi berikutnya adalah Pemda DKI nanti kalau tidak hari ini atau besok akan buat satgas penanganan polusi," kata Heru di Jakarta Pusat, Senin (28/8).
Baca juga: Dinilai Efektif Kurangi Polusi, Penyiraman Air dari Gedung Tinggi segera Diuji Coba
Ia belum merinci tugas-tugas satgas tersebut namun, pastinya akan dijabarkan dalam aturan dasar hukum yang menjadi dasar pembentukan satgas penanganan polusi udara.
Sementara itu, pihaknya menegaskan terus melakukan aksi percepatan penanganan polusi udara seperti tilang uji emisi yang bakal dilakukan mulai 1 September mendatang.
Baca juga: Kasus ISPA Tinggi, Menkes akan Rapat dengan RS
Soal uji emisi kendaraan bermotor, sambung Heru, harus dilakukan bersama-sama oleh Pemda Jabodetabek. Sebab, polusi udara tak hanya menyerang Jakarta tapi juga wilayah aglomerasi.
"Ya kalau tadi dibilang uji emisi ya harus semua. Semua uji emisi kendaraan yang DKI, dari Bodetabek itu kan 900 ribuan. Nah, ini kan dari masing-masing kantong mereka tinggal harus diuji emisi dari tempat mereka tinggal secara bertahap," tegasnya.
(Z-9)
Tercatat hanya ada 10 kota destinasi yang meliputi, Solo, Cilacap, Lampung, Sragen, Kebumen, Yogyakarta, Kediri, Semarang, Malang, dan Tasik.
Jika ASN DKI Jakarta kedapatan tidak netral, akan diberikan sanksi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Suswono akan lanjutkan program-program gubernur sebelumnya karena memang sudah dirasakan oleh masyarakat. Tak hanya dilanjutkan, Suswono juga tegaskan akan ditingkatkan.
PENJABAT (Pj) Gubernur DKI Jakarta Teguh Setyabudi memastikan enam tempat pemungutan suara (TPS) yang masuk dalam kriteria sangat rawan.
Pemprov DKI Jakarta bersama Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta akan melakukan rekayasa cuaca pada saat penyelenggaraan Pilkada 2024.
Diketahui, masa jabatan pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta tersebut akan berakhir pada Minggu (16/10) besok.
"Aktifkan lagi Satgas Anti Mafia Bola untuk mengawal kompetisi Indonesia yang fair dan berkualitas," kata Sigit
Tim ini dipimpin oleh Maruarar Sirait, yang pernah menjadi Ketua Steering Committee (SC) Piala Presiden.
Satuan Tugas (Satgas) Terpadu Penilaian Gedung dan Nongedung untuk Pengurangan Risiko Bencana Gempa Bumi Provinsi DKI Jakarta resmi dibentuk. Apa tugasnya?
KEMENTERIAN Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) bakal membentuk satgas guna memeriksa seluruh pembangkit listrik di DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
Salah satu tugasnya ialah melaksanakan pencegahan sumber pencemar.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved