Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
KAMPUS Universitas Indonesia (UI) Depok, Jawa Barat digegerkan oleh penemuan mayat seorang pria lanjut usia tanpa busana di lantai kantin Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Sabtu (1/7) pagi.
Pria yang diidentifikasi bernama AR,70 dan berprofesi sebagai penjual minuman itu, ditemukan tak bernyawa dalam posisi terbaring menghadap ke bawah (bertelungkup).
Ketua Paguyuban pedagang kantin FEB UI, Sulistyo, mengungkapkan, korban AR ditemukan pertama kali oleh seorang mahasiswa yang hendak membeli kopi pukul 08.00 WIB.
Baca juga : Lima Bangunan di Depok Gosong Dilalap Api
"Saya dari Pasir Putih, Sawangan di telepon teman, almarhum masih ada di lokasi, pun sudah ada garis polisi, dan saya putuskan dibawa ke Polsek Metropolitan Beji dulu, karena kalau dibawa ke rumah sakit (RS) siapa yang tanggung jawab," kata Sulistyo.
Dari keterangan Sulistyo, korban sudah lama berjualan minuman dan tinggal seorang diri di kantin. Sebelumnya korban AR mengontrak. Namun karena sudah tidak muda lagi dan tidak bisa berjalan jauh akhirnya memutuskan tidur di kantin FEB UI.
Baca juga : Sedan BMW Seruduk Truk Hingga Ringsek di Tol Dalam Kota, Satu Orang Tewas
"Almarhum tidak pernah menikah dan tidak punya anak jadi tidur, makan, mandi di kantin," katanya.
Dari pengakuannya, korban AR sudah tiga minggu lalu mengeluhkan sakit dan sudah dibawa berobat ke dokter RSUI. Korban sempat minta untuk dihubungi saudaranya di Jawa Tengah.
"Saudaranya dihubungi susah, waktu masih sakit mau kasih kabar tidak ada yang angkat, di whatsaap cuma dibaca doang,” ungkapnya.
Jasad korban kemudian dibawa petugas INAFIS. Polisi menyebut tidak ditemukan tanda kekerasan di tubuh korban.
“Tadi pagi di Polsek Metropolitan Beji menerima informasi dari warga bahwa di lingkungan Kampus UI ada penemuan mayat, setelah dicek anggota dari SPK Polsek Metropolitan Beji maupun Identifikasi dari Polres Metropolitan Kota Depok ternyata informasi tersebut benar,” kata Kanit Reskrim Polsek Metropolitan Beji AK Sukirno.
Saat ditemukan lanjut Sukirno, korban dalam kondisi telungkup tanpa busana dan di samping korban ada bekas obat-obatan, murni sakit.
"Informasi yang kami dapatkan korban seminggu lalu sakit dan buang-buang air," ucapnya (Z-5)
Sebagai salah satu kandidat Ketum Iluni UI, Rapin Mudiardjo menggemakan tagline BIG dalam kampanyenya, yaitu Bersama, Independen, dan Gembira.
ILUNI UI dianggap unik karena memiliki tiga stakeholder sekaligus yaitu akademisi di kampus, di dunia industri dan mahasiswa sebagai SDM masa depan.
Pemikiran Prof. Dr. Sumitro Djojohadikusumo sebagai fondasi penting dalam membentuk arah kebijakan ekonomi dan keberpihakan Presiden Prabowo Subianto terhadap rakyat kecil.
Gerakan nasional ini diluncurkan langsung Menteri Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Mendiktisaintek), Brian Yuliarto, sebagai bagian dari rangkaian kegiatan PKKMB UI 2025.
IKATAN Alumni Universitas Indonesia (ILUNI UI) akan menggelar Pemilihan Langsung (Pemila) Ketua Umum ILUNI UI periode 2025–2028 pada 23–24 Agustus 2025 secara elektronik (e-vote)
Ivan meyakini setiap alumni UI layak mendapatkan dukungan yang nyata agar bisa melangkah lebih jauh.
Ketua Umum Perkumpulan Juang Kencana, Sudibyo Alimoeso, menyebutkan bahwa program Lansia Berdaya menekankan pada tiga unsur, yaitu sehat fisik, sehat mental, dan sehat sosial.
Lansia Mengikuti Lomba HUT ke-80 RI di Semarang
Penyakit Respiratory Syncytial Virus (RSV) kini menjadi perhatian utama dunia kesehatan. Walau sering dianggap sebagai flu biasa, RSV menyimpan potensi bahaya serius.
Berdasarkan informasi dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor, peristiwa itu terjadi pada pukul 15.30 WIB.
STUDI terbaru dari tim peneliti dari Karolinska Institutet di Swedia, menemukan bahwa pola makan dapat berperan penting untuk memperlambat laju munculnya penyakit kronis pada lansia.
Penelitian selama 15 tahun di Swedia membuktikan pola makan sehat dapat memperlambat penuaan dan mengurangi risiko penyakit kronis pada lansia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved