Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
DINAS Bina Marga DKI Jakarta membenarkan cukup banyak aduan warga Ibukota soal jalan rusak. Plt Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Heru Suwondo menegaskan setiap aduan soal jalan rusak dan menjadi kewenangan Pemprov DKI akan segera ditindaklanjuti.
Sebab, tidak semua jalan di suatu daerah menjadi kewenangan pemerintah daerah (pemda) setempat untuk pemeliharaannya. Kategori jalan, kata Heru, dibagi dua. Jalan nasional yang menjadi kewenangan pemerintah pusat dan jalan provinsi hingga jalan lingkungan yang menjadi kewenangan pemda. Selain itu ada pula jalan tol yang menjadi kewenangan pengelola ruas tol.
"Adanya aduan dari masyarakat jika memang terkait penanganan jalan yang menjadi kewenangan Bina Marga akan kita tindak lanjuti dengan perbaikan," tutur Heru saat dihubungi Media Indonesia, Senin (8/5).
Baca juga: Tak Hanya Di Lampung, Warga Jakarta Juga Banyak Mengadu Soal Jalan Rusak
Sepanjang 2023, ada 32.183 titik jalan rusak yang telah diperbaiki oleh Dinas Bina Marga DKI Jakarta maupun Suku Dinas Bina Marga di lima wilayah kota administrasi.
Sebelumnya, Wakil Ketua Komisi D DPRD DKI Jakarta Nova Harivan Paloh menyebut, banyak warga yang mengadukan soal jalan rusak kepadanya. Berdasarkan data Cepat Respon Masyarakat (CRM), sejak awal tahun ini hingga 7 Mei 2023 terdapat 55.463 aduan dari masyarakat. Pengaduan soal jalan rusak mendominasi sejak awal tahun ini dengan sebanyak 7.225 aduan disusul aduan soal pohon sebanyak 4.226 aduan.
Baca juga: Jelang KTT ASEAN, Heru Kebut Perbaikan Jalan di DKI Jakarta
Kemudian ada aduan soal jaringan listrik sebanyak 3.600 aduan, parkir liar 3.456 aduan, sampah 2.906, gangguan dan kebisingan 2.641 aduan, lalu lintas 2.378, PPSU 2.142 aduan, keluhan fasilitas gedung pemda 2.075 aduan, dan kawasan dilarang merokok 2.055 aduan.
Dari 55.463 aduan yang masuk sejak awal tahun hingga hari ini, ada 51.986 aduan (93%) yang telah selesai diproses. Mayoritas aduan masyarakat masuk melalui aplikasi Jaki yakni 49.393 aduan. (Z-3)
Kemacetan mengular mulai di depan Universitas Pancasila hingga mendekati titik naik flyover tapal kuda Lenteng Agung.
Tersangka HD yang merupakan ASN Pejabat Pembuat Komitmen (PPK), bertindak selaku pihak pertama mewakili UPT Alkal Dinas Bina Marga Provinsi DKI Jakarta sebagai pengguna barang.
DINAS Bina Marga DKI Jakarta mengalokasikan APBD untuk melakukan perbaikan jalan protokol hingga Rp300 miliar tahun ini.
Pecahnya gorong-gorong tersebut diakibatkan oleh derasnya air yang mengalir dampak dari intensitas hujan yang lebat di Jakarta dalam sepekan terakhir.
Jalan amblas mengakibatkan kemacetan yang mengekor.
DINAS Bina Marga DKI Jakarta segera melakukan perbaikan jalan di sejumlah ruas jalan. Perbaikan ini kembali dilakukan setelah tiga tahun vakum akibat pandemi covid-19
Anggaran yang dikucurkan dari Kementerian PUPR itu lebih kurang sebesar Rp45 miliar. Sementara dari APBD Kabupaten Cianjur lebih kurang Rp50 miliar.
Lapisan aspal di ruas jalan tersebut terkelupas setelah diterjang hujan deras.
HUJAN deras yang terjadi pada Kamis, (11/1) menyebabkan tebing setinggi 20 meter di Desa Tanjungkarang, Kecamatan Cigalontang dan Desa Tenjowaringin, Kecamatan Salawu, Tasikmalaya longsor.
Panjang jalan berstatus kabupaten sekitar 1.335 kilometer. Dari panjang jalan itu, sekitar 73% atau sekitar 1.055 kilometer kondisinya sudah mantap.
Untuk memperbaiki ruas jalan yang rusak tersebut diperkirakan membutuhkan anggaran Rp13 miliar lebih.
Kesal tak juga diperbaiki pemerintah, warga Desa Pagerwangi, Kecamatan Lembang, Kabupaten Bandung Barat melakukan penggalangan dana alias urunan untuk memperbaiki jalan rusak.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved