Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta bersama Google Indonesia bekerja sama untuk mengurangi kemacetan di ibu kota. Adapun caranya dengan memanfaatkan teknologi kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
AI memiliki arti kecerdasan yang ditambahkan kepada suatu sistem yang bisa diatur dalam konteks ilmiah atau yang bisa disebut dengan intelegensi artifisial. "Teknologi AI ini bakal menyesuaikan pengaturan lampu lalu lintas yang ada di persimpangan jalan," ujar Kepala Dishub DKI Jakarta, Syafrin Liputo dikutip Warta Kota, Selasa (13/12).
Syafrin menjelaskan penerapan AI akan dilakukan di lima ruas jalan yang ada di DKI Jakarta pada awal 2023. Adapun lima ruas jalan tersebut di antaranya: Jalan Imam Bonjol, Jalan Pangeran Diponegoro, Jalan Proklamasi, Jalan Pramuka, dan Jalan Pemuda. "Sepanjang jalan ini kurang lebih ada 11 simpang yang diatur dengan lampu lalu lintas. Simpang-simpang itu akan menggunakan data satelit Google," jelas Syafrin.
Teknologi AI dari Google akan menganalisis volume lalu lintas pada tiap ruas jalan tersebut, termasuk memberikan rekomendasi persimpangan jalan yang perlu diberi durasi lampu hijau menyala lebih panjang. "Data-data yang dimiliki Google nantinya akan diberikan kepada kami untuk mendapatkan feedback dari sisi pengaturan lalu lintas di sepanjang jalanan itu," kata Syafrin.
Setelah mendapatkan data-data dari Google, Syafrin mengatakan pihaknya akan melakukan pengaturan ulang terhadap keseluruhan lampu lalu lintas di persimpangan tersebut.
Syafrin menginformasikan, saat ini Google Indonesia sedang dalam tahap kajian sebelum masuk ke dalam analisis dan penginputan data.
Dishub DKI Jakarta optimis teknologi AI dapat digunakan di lima ruas jalan pada Januari 2023 mendatang. (OL-12)
Fitur Family Link dapat menetapkan batas-batas yang sesuai kebutuhan keluarga dengan cara mengawasi waktu penggunaan perangkat dan membatasi akses harian
Harli enggan memerinci nama marketing Google yang akan diperiksa, besok. Satu orang lagi merupakan pegawai humas Google, yang sejatinya sudah dipanggil, namun mangkir.
Terkini, Google memperkenalkan 'Try It On' fitur baru dari gogle yang memungkinkan pengguna untuk menjajal produk pakaian secara virtual.
Di era digital saat ini, Google Business Profile (GBP) menjadi salah satu aset digital paling vital bagi pelaku usaha – baik skala kecil, menengah, maupun besar.
Susun database klien di Google Sheets dengan mudah! Template, tips & trik optimasi, plus cara kelola data klien efektif. Klik & tingkatkan bisnismu!
Program Perintis Berdaya 2025 diharapkan menjadi katalisator lahirnya pelaku usaha yang inovatif, adaptif, dan berdaya saing tinggi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved