Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Slogan Jakarta Diganti, Heru Disebut "Pengen Eksis"

Mohamad Farhan Zhuhri
12/12/2022 14:41
Slogan Jakarta Diganti, Heru Disebut
Sejumlah warga menikmati suasana Bundaran Hotel Indonesia (HI) di anjungan Halte Bus Trans Jakarta Bundaran HI, Jakarta.(ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra)

JAKARTA saat ini memiliki slogan baru yakni Sukses Jakarta untuk Indonesia yang sebelumnya Jakarta Kolaborasi pada era Anies Baswedan.

Anggota DPRD DKI Jakarta Fraksi Partai NasDem, Nova Harivan Paloh mengatakan pergantian slogan Pejabat Gubernur (Pj) Heru Budi Hartono hanya sebatas ingin menunjukkan eksistensi sebagai Gubernur DKI Jakarta.

"Kalau misalnya tiap pimpinan baru itu ingin menunjukkan eksistensinya yaa," ujarnya saat dihubungi Media Indonesia, Senin (12/12).

Menurutnya, dengan perubahan slogan itu untuk menunjukkan perbedaan dengan Gubernur sebelumnya. Ia mengatakan, hal program yang saat ini berjalan hanya dimodifikasi.

"Untuk bagaimana menunjukan ada perbedaan sebelumnya, saya bilang tadi hanya dimodifikasi saja, dan tujuannya saya kira sama tidak ada beda," jelasnya.

Baca juga: Pemprov Jabar akan Batalkan Alih Fungsi SDN Pondok Cina 1 Kota Depok

Plt Kepala Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik DKI Jakarta, Raides Aryanto menjelaskan alasan perubahan slogan tersebut untuk Indonesia yang disandingkan dengan logo resmi Pemprov DKI Jakarta menjadi wujud peran pembangunan Jakarta untuk Indonesia di masa depan yang akan mengalami pergantian Ibu Kota.

"Terkait dengan slogan ‘Sukses Jakarta untuk Indonesia’, Pemprov DKI Jakarta akan mempersiapkan surat keputusan (SK) Gubernur untuk penggunaan slogan tersebut ke depannya. Hal ini untuk mendukung, sekaligus mengajak masyarakat Jakarta, untuk bersinergi mengantarkan Ibu Kota dari Jakarta ke Nusantara," kata Raides di Balai Kota DKI Senin (12/12)

Kendati demikian, Raides menegaskan bahwa Pemprov DKI tak mengubah logo +Jakarta yang selama ini dipakai dalam kepemimpinan Anies. "Jadi, tidak ada logo baru menggantikan logo PlusJakarta," ucap dia. (OL-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Akhmad Mustain
Berita Lainnya