Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
PENINGKATAN Peranan Lingkungan menuju Keluarga Sehat Sejahtera (P2LKSS) merupakan program pemerintah pusat yang bertujuan untuk meningkatkan kualitas hidup pada aspek pendidikan, kesehatan, lingkungan, dan lainnya..
Politeknik Pelayaran Banten, sebagai salah satu pemenuhan poin dari Tri Dharma Perguruan Tinggi, turut melakukan pembinaan terhadap pengelolaan sampah berkelanjutan, yang dilakukan oleh Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dan Dosen serta Taruna/I Politeknik Pelayaran Banten di Desa Ketapang, Kecamatan Mauk, Kabupaten Tangerang, Banten.
Tim P3M dan Dosen Poltekpel Banten melaksanakan pembinaan dengan melakukan pengarahan cara pengelolaan sampah, yang meliputi pemilahan sampah organik dan sampah anorganik.
Selain itu juga dijelaskan cara pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos dan cara pengolahan sampah anorganik menjadi produk kerajinan ataupun dijual ke bank sampah serta mengurangi pencemaran yang diakibatkan pembuangan sampah di laut oleh masyarakat sekitar pantai Desa Ketapang.
Baca juga :
Disamping melakukan pembinaan, Politeknik Pelayaran Banten juga menyerahkan 12 tong sampah 3 Jenis untuk dipasang di lingkungan Desa Ketapang sekaligus sebagai sarana edukasi pemilahan sampah bagi masyarakat. Penyerahan tong sampah tersebut dilakukan oleh Kapus P3M Cholis Imam Nawawi dan Dosen mewakili Direktur Poltekpel Banten yang langsung diterima oleh Kepala Desa Ketapang Khotibul Umam/
Cholis mengatakan, program itu juga mengedukasi masyarakat untuk mengelola sampah yang memberikan dampak ekonomi bagi masyarakat yang tinggal di sekitar pesisir pantai ketapang,
"Sampah yang terkumpul dari kali tersebut dipilih dan dipilah, dipisahkan sampah organik dan anorganik/plastik. Sampah organik yang sudah dipilah bisa dimanfaatkan untuk keperluan masayarakat seperti bahan pupuk kompos, tambahan pakan ternak, urban farming, bahkan bisa diolah menjadi biogas," kata Cholis.
Salah satunya, suasana di pinggir Mangrove Desa Ketapang, Mauk, saat ini telah ramai dengan aktivitas masyarakat. Daerah yang dulu sepi, dan minim fasilitas, kini tertata rapi dan bersih sehingga menjadi wilayah Edu Wisata Mangrove yang berskala Nasional dan Internasional. (RO/OL-7)
Targetnya di 2026 tidak ada lagi kabupaten/kota yang menggunakan sistem TPS terbuka.
Limbah.id kembali mengukuhkan komitmennya terhadap pengelolaan sampah berkelanjutan dengan menggelar kegiatan plogging pada Minggu (3/8) kemarin, di kawasan Cikini, Jakarta.
Sekdar Jabar Herman Suryatman mengatakan teknologi pengolahan sampah menjadi Refuse Derived Fuel (RDF) bisa diterapkan untuk mengatasi meningkatnya beban TPPAS Sarimukti, Bandung Barat.
Menurut Budiarta, pendidikan tentang pengelolaan sampah perlu dimulai sejak dini.
DI tengah tantangan pengelolaan sampah di wilayah pesisir Bekasi, sebuah transformasi nyata tengah berlangsung di Desa Muara Bakti, Kecamatan Babelan, Bekasi, Jawa Barat.
Pemerintah menyatakan akan membersihkan dan menata bangunan kumuh di sekitar TPA Sarimukti.
Program S3 bergelar PhD tersebut terbuka untuk dosen dan profesional di Indonesia, dengan sistem pembelajaran berbasiskan riset (by research) selama tiga tahun.
Di bidang AI, UNSIA akan menandatangani MoU dengan Udacity Korea, dengan konten yang disiapkan oleh Stanford University dan manajemen Silicon Valley.
THEFI 2025 berawal pada 9 Agustus di Jakarta, lalu berlanjut di 10 Agustus di Bandung, 12 Agustus di Makassar, 14 Agustus di Surabaya, dan 16 – 17 Agustus di Medan.
Keberlanjutan organisasi tak hanya ditentukan teknologi dan sistem, tetapi juga oleh pemimpin yang mampu menjawab tantangan dengan nilai-nilai kemanusiaan.
UIII meluncurkan Indonesian Institute for Human Fraternity, sebuah lembaga yang akan mengawal penerjemahan nilai-nilai persaudaraan manusia ke dalam kebijakan dan program konkret.
PADA 124 tahun yang lalu, tepatnya pada 17 September 1901, Ratu Wilhelmina mengumumkan kebijakan politik etis Belanda untuk rakyat kolonialnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved