Headline
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Pertambahan penduduk mestinya bukan beban, melainkan potensi yang mesti dioptimalkan.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
KETUA Komunitas Banteng Muda (KBM) DKI Jakarta, dr. Michael Rampangilei mengaku resah mengenai isu stunting di ibukota. Keresahan itu disampaikannya dalam pelantikan pengurus KBM DKI Jakarta, kemarin. Para pengurus dilantik oleh Banyu Biru Djarot, Ketua Umum DPP Komunitas Banteng Muda.
dr. Michael menyatakan bahwa KBM DKI Jakarta akan turut mengatasi isu ini dengan memberi penyuluhan melalui video singkat yang menarik. Menggunakan bahasa sehari-hari yang mudah dipahami kepada perempuan dan ibu-ibu. Khususnya kepada ibu muda yang memiliki anak bayi hingga balita. Tidak sendirian, dr. Michael selaku ketua juga dibantu oleh Christian Hutabarat, S.H., LL.M.,M.H. sebagai sekretaris dan Adwitiya Narendra Wityasmoro, B.Sc., MBA sebagai bendahara.
"Karena latar belakang saya juga dokter, saya cukup kecewa dengan fakta masih adanya 16,5% anak di Jakarta yang mengalami stunting,” ujar dr. Michael.
Menurut, dia, seharusnya kasus stunting sudah tidak terjadi lagi di kota besar seperti Jakarta.
“Hal ini sejalan dengan nilai Trijiwa, yakni kemanusiaan dan kebaikan. KBM DKI Jakarta sudah seharusnya meningkatkan kesadaran para orang tua mengenai pertumbuhan anak menuju Indonesia Emas 2045,” tukas Banyu Biru yang mendukung penuh program ini.
"Jangan sampai ada loss generation karena stunting bukan hanya dihitung dari pertumbuhan fisik tapi juga perkembangan otak anak,” lanjut dr. Michael.
Adapun pihak-pihak yang akan digandeng oleh KBM DKI Jakarta ialah BKKBN, Asosiasi Puskesmas Jakarta, dan masih banyak lagi. Program ini merupakan program berkelanjutan yang akan digelar secara rutin dalam jangka panjang oleh KBM DKI Jakarta. (OL-13)
Baca Juga: Pemeriksaan Kesehatan Pra Nikah Cegah Keturunan Stunting
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Sebanyak 35 rukun tetangga (RT) di DKI Jakarta masih dilanda banjir hingga Selasa (8/7) pukul 05.00 WIB. Banjir Jakarta terjadi karena hujan yang intens dan pasang air laut maksimum sejak Senin.
Pendaftaran peserta telah dibuka sejak Kamis (5/6) dan akan berakhir pada Jumat (4/7). Lalu peserta hadir audisi offline pada Sabtu (5/7).
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mencatat hingga pukul 06.00 WIB, sebanyak 109 rukun tetangga (RT) di Jakarta masih baniir.
Acara ini menampilkan pertunjukan kolosal budaya pencak silat dan tarian tradisional Betawi oleh lebih dari 5 ribu pesilat dan 2 ribu penari dari berbagai padepokan dan sanggar di DKI Jakarta
Pakar mengatakan perbaikan arus lalu lintas di Jakarta bisa dilakukan tanpa harus menggelontorkan anggaran miliaran rupiah untuk sistem baru.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved