Headline
Koruptor mestinya dihukum seberat-beratnya.
Transisi lingkungan, transisi perilaku, dan transisi teknologi memudahkan orang berperilaku yang berisiko.
POLDA Metro menyatakan pihaknya belum memberikan izin gelaran aksi 2 Desember atau yang disebut juga Aksi 212 dan Aksi Bela Islam III tahun ini.
Awal mula aksi 212 ini terjadi pada 2 Desember 2016 di Jakarta, Indonesia. Dimana sedikitnya dua juta massa berkumpul saat itu di kawasan Monumen Nasional (Monas).
“Hingga saat ini PMJ belum memberikan izin kegiatan (reuni 212),” papar Kabid Humas Polda metro Jaya Kombes Endra Zulpan, di Polda Metro, Kamis (25/11).
Zulpan membeberkan alasan pihaknya belum izinkan adanya reuni 212 dikarenakan ada beberapa hal yang belum dilengkapi oleh panitia.
Baca Juga: 5000 Aparat Gabungan dan 7500 Personel Cadangan Amankan ...
Pasalnya, pihak panitia seyogyanya harus mengacu dengan peraturan yang berlaku dan wajib memenuhi persyaratan administrasi dari Satgas Covid-19.
“Harus ada izin lokasi terkait tempat yang digunakan oleh pengelola, surat rekomendasi dari Polres, ada proposal kegiatan sehingga kita tahu berapa orang yang datang,” tuturnya.
Rencananya, pihaknya akan melakukan peninjauan lokasi dan analisa di tempat kegiatan. Namun, kata Zulpan, apabila panitia tidak bisa memenuhi ketentuan, maka Polda Metro tak akan memberikan surat izin keramaian yang diajukan.
“Kita sedang menghadapi covid-19, kita mengajak untuk berempati kepada para korban covid-19, nakes yang berjuang, oleh karena itu, Polri bertanggung jawab di semua kegiatan masyarakat agar Jakarta tetap aman dan sehat,” pungkasnya.
Sebelumnya, Persaudaraan Alumni (PA) 212 ngotot untuk menggelar acara reuni akbar pada 2 Desember di Kawasan Monas, Jakarta. "Kami terus upayakan di Monas," papar Ketum PA 212, Slamet Maarif.
Slamet mengklaim, banyak alumni 212 ingin kembali berkumpul dan menyampaikan sikap atas kondisi bangsa Indonesia saat ini. (OL-13)
Baca Juga: Wagub DKI Minta Aksi Reuni 212 Dipikirkan Kembali
SEJUMLAH ruas jalan di sekitar kawasan Monumen Nasional (Monas) mengalami kepadatan lalu lintas akibat rombongan kendaraan yang mengikuti perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Bhayangkara
SEJUMLAH warga antusias memadati kawasan IRTI Monas pada puncak perayaan Hari Bhayangkara ke-79 yang dilaksanakan di Monas, Jakarta Pusat.
Pemprov DKI Jakarta menyelenggarakan upacara di Monumen Nasional (Monas) dalam rangka Hari Ulang Tahun (HUT) ke-498 Kota Jakarta. warga diizinkan untuk duduk sebagai tamu undangan
1 Mei diperingati Hari Buruh Sedunia atau May Day. Hari tersebut adalah sebuah peringatan atas solidaritas pekerja yang merujuk pada peristiwa kerusuhan Haymarket
Sejumlah musisi akan meramaikan panggung hiburan musik dalam rangka memeriahkan “Liburan Lebaran di Monas” yang akan digelar di kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta, besok.
(Monas) dibuka dari jam 06.00 WIB hingga pukul 22.00 WIB selama libur Lebaran. Adapun jumlah pengunjung tercatat mencapai 49 ribu.
Polda Metro Jaya menyelidiki kasus ijazah palsu Presiden ke-7 RI Joko Widodo. Sudah 49 saksi diperiksa
Mutasi merupakan bagian dari dinamika organisasi guna meningkatkan kinerja dan regenerasi di tubuh Polri.
DIREKTORAT Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus illegal access dan pemalsuan dokumen elektronik dengan modus SMS blasting yang dikendalikan warga negara Malaysia
DIREKTORAT Siber Polda Metro Jaya mengungkap kasus illegal access dan pemalsuan dokumen elektronik dengan modus SMS blasting yang mengatasnamakan beberapa bank swasta.
Status laporannya sudah naik ke tahap penyidikan. Minggu lalu, ia pun hadir di Polda Metro Jaya untuk memberikan keterangan sebagai pelapor.
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 23.50 WIB. Api membesar cepat, membakar rumah dengan bangunan dua lantai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved