KOMPLOTAN perampok berkedok pegawai Perusahaan Listrik Negara (PLN) beraksi di sebuah rumah warga Jalan Kramat Batu Dalam, Gandaria Selatan, Cilandak, Jakarta Selatan. Para pelaku menggasak isi brangkas korban yang berisi perhiasan dan sertifikat tanah milik korban.
Pemilik rumah, Prishilla Afita (27), mengatakan aksi pencurian terjadi pada Rabu (29/9) kemarin. Ia mengatakan saat itu ia tengah melalukan rapat virtual. Lalu, ia mendengar para pelaku mengetuk pagar rumah.
"(Pelaku) mengetuk pagar dan teriak, permisi Bu. Saya intip dari jendela kamar, orangnya sudah masuk (melewati) pagar," ujar Prishilla kepada wartawan, Kamis (30/9).
Ia mengatakan dua orang yang masuk ke rumah tersebut mengaku sebagai petugas PLN. Ia mengatakan para pelaku lalu berbincang dengan asisten rumah tangga sambil mengecek kabel-kabel yang ada di dalam rumah.
Tak lama kemudian, pembantu tersebut masuk ke dalam rumah dan terkejut melihat salah satu pintu kamar terbuka. Pembantu itu melihat brangkas berisi emas, berlian, dan empat sertifikat tanah raib.
Baca juga : Mau Demo di Kedubes AS, 17 Aktivis Papua Diamankan
"Kerugian 4 sertifikat tanah dan perhiasan senilai Rp 300 juta," katanya.
Prishilla mengatakan saat kedua pelaku berbincang dengan pembantu untuk mengecek kabel, dua orang lainnya menyelinap masuk ke dalam rumah.
"Pelaku diduga itu ada sekitar 4 orang. Jadi yang dua mengajak ngobrol pembantu untuk mengalihkan perhatian, kemudian 1 atau dua pelaku lain masuk ke rumah," ujarnya.
Prishilla kemudian melaporkan pencurian itu ke Polres Metro Jakarta Selatan, kemarin sore. Satreskrim Polres Metro Jakarta Selatan juga telah mendatangi lokasi kejadian guna melakukan Olah Tempat Kejadian Perkara (TKP).(OL-7)