Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
PLT Kasatlak Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta Sabdo Kurnianto optimistis genangan maupun banjir di Jakarta tahun ini tidak akan separah tahun lalu. Sabdo menyebut berbagai upaya sudah dilakukan oleh lintas SKPD untuk menghalau banjir seperti pengerukan sungai, waduk, danau, dan situ serta saluran.
"Insya Allah dengan adanya mitigas daerah rawan banjir, pengerukan kali dan waduk itu adalah bagian mitigasi, sehingga adanya air tergenang akan berkurang," ujar Sabdo di Balai Kota, Kamis (23/9).
"Yang jelas kita menghadapi musim hujan sudah rutin. Artinya kita punya pengalaman. Kalau 2020 seperti itu, 2021 kan lebih baik. Mudah-mudahan ini lebih baik. Tapi kita lihat dengan perubahan iklim saat ini yang memang menurut BMKG itu di Januari dan Februari itu puncak musim hujan. Teman-teman SPKD arahan pimpinan betul-betul kita bekerja, kolaborasi melakukan mitigasi struktural, dan nonstruktural," lanjutnya.
Menurut dia, Jakarta akan dilanda banjir parah seperti tahun lalu hanya bila diguyur hujan dengan intensitas ekstrem di atas 100 mm atau bahkan 150 mm. Tahun lalu misalnya, Jakarta bahkan diguyur hujan dengan curah hujan di atas 300 mm per hari.
Baca juga : Sejumlah Fasilitas di RPTRA Jakpus Rusak
"Kecuali hujan ekstrem ya karena kita punya drainase itu hanya 100 mm hujan," ungkapnya.
Di sisi lain, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menginstruksikan agar genangan di Jakarta bisa surut maksimal dalam waktu enam jam. Sabdo mengungkapkan hal ini disampaikan Anies dalam rapat pimpinan yang berlangsung pada Kamis (23/9) lalu.
Sabdo mengatakan, Anies meminta agar segenap SKPD melakukan kolaborasi bersama sesuai dengan tugas dan fungsinya untuk mengantisipasi musim hujan kali ini.
"Mudah-mudahan ini kerja kolaborasi antar SPKD arahan pimpinan, terutama melakukan mitigasi, pengerukan waduk-waduk, kemudian kali, sungai," kata Sabdo. (OL-2)
perempuan di Jakarta masih terjebak dalam ketidakpastian. Mulai dari pencarian kerja, dunia akademik, hingga kehidupan sehari-hari.
Menjadi bagian dari perjalanan panjang bangsa, BUMD ini menanamkan pondasi bagi masa depan kota dan warganya.
DINAS Perhubungan DKI Jakarta menyiapkan rekayasa lalu lintas (lalin) saat penyelenggaraan Kirab Bendera Pusaka dalam rangka Upacara Pengibaran dan Penurunan Bendera Pusaka pada HUT ke-80 RI
Fitroh menyebut KPK menangkap pejabat badan usaha milik negara (BUMN), dalam OTT ini. Nama lengkapnya masih dirahasiakan, saat ini.
Fitroh menjelaskan, operasi senyap itu menyeret INHUTANI V. Ada direksi badan usaha milik negara (BUMN) yang terjaring.
Mou diteken antara Pemkab Bogor- Pemkab Jawa Barat (Jabar)- Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS), dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA), di Pendopo Bupati Cianjur, Selasa (12/8).
Dari Pemkab Bogor, penandatanganan dilakukan langsung oleh Bupati Bogor Rudy Susmanto dan dari Provinsi Jabar oleh Gubernur Jabar Dedi Mulyadi atau KDM (Kang Dedi Mulyadi).
MENTERI Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Pratikno mengingatkan semua pihak untuk mewaspadai potensi banjir di wilayah Jabodetabek.
Untuk kota-kota besar di Indonesia, akan mengalami potensi berawan, berawan tebal, cerah berawan, hujan ringan, hujan sedang, hingga hujan disertai petir
KOTA Sukabumi, Jawa Barat, kembali diterjang bencana hidrometeorologi, Sabtu (9/8) malam.
BANJIR menerjang permukiman warga di wilayah Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Kota Depok,Jawa Barat, tepatnya di Perumahan Griya Alif.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved