Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
GUNA mengantisipasi banjir pada musim hujan, Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi melakukan penertiban saluran air dan kali yang rawan banjir. Ditargetkan penertiban bangunan di atas saluran air itu dapat tuntas pada bulan ini.
Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan terdapat dua titik penertiban wilayah rawan banjir yang sedang dikerjakan sejak awal bulan. Yaitu wilayah kali Tanah Apit, Kecamatan Medan Satria, dan wilayah bendungan Kali Bekasi di perumahan Kemang Regency.
"Saat ini masih kita lakukan pembongkaran bangunan di atas kali. Setelah itu kita lakukan normalisasi. Baru nanti kita lakukan penertiban bangunan yang berada di bantaran kali. Harusnya bulan ini selesai," kata Tri, Kamis (16/9).
Dijelaskannya, penertiban dilakukan karena ada bangunan yang berdiri di atas saluran. Akibatnya, aliran air tidak bisa lancar dan sering terjadi banjir di wilayah tersebut. Atas kesepakatan dan pendekatan, warga menyetujui jika bangunannya ditertibkan.
"Alhamdulillah warga sepakat untuk dilakukan penertiban. Tentunya ini juga harus dibarengi oleh Pemerintah Kabupaten karena saluran ini juga masuk wilayah Kabupaten Bekasi," ungkapnya.
Ia menambahkan, sejauh ini pihaknya sudah memeriksa proses pembangunan tanggul dinding penahan tanah (DPT) di perumahan Kemang Regency. Turut mendampingi langsung Dirjen SDA Kementrian PUPR Djarot Widyoko serta Kepala BWSCC R.R. Bambang Heri Mulyono yang kebetulan juga sedang meninjau proses pembangunan tersebut.
Pada kesempatan tersebut, Dirjen SDA Kementrian PUPR Djarot Widyoko menyetujui penyelesaian persoalan kali Bekasi terutama bendungan Bekasi yang sebelumnya digunakan untuk pengendali air minum, kedepannya akan dijadikan pengendali banjir.
"Alhamdulillah, tadi sudah disepakati kali bekasi akan dikerjakan secara menyeluruh terkait permasalahan bantaran kali bekasi. Kedepan juga bendungan yang dijadikan pengendali air minum akan dibuka, dibongkar dan dijadikan pengendali banjir. Untuk air minum dan irigasi akan kita buatkan pompa dalam waktu dekat," jelasnya.
Tri juga meminta pelaksana pekerjaan untuk mengkaji drainase yang masuk ke dalam kali bekasi setelah pembangunan DPT selesai agar tidak menimbulkan masalah baru.
"Ini perlu dikaji lebih komperhensif lagi terkait drainasenya. Jangan sampai jika hujan turun, air menggenangi kawasan tersebut dan tidak terbuang ke kali. Ini yang harus dihitung," pungkasnya. (OL-8)
TOPAN Wipha menyebabkan hujan deras dan banjir besar di Filipina pada akhir pekan lalu.
Ribuan jalan dan bangunan telah rusak dan terendam oleh banjir yang deras di Korea Selatan, dengan laporan kerusakan lahan pertanian dan kematian ternak yang meluas.
Penghargaan dari Bupati Sukabumi ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas upaya BWA bersama ratusan NGO dan relawan yang terlibat dalam aksi penanganan tanggap darurat bencana.
Sejumlah pemukiman warga terendam banjir akibat hujan lebat yang terjadi serta adanya tanggul yang jebol.
Korban bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di Desa Megamendung, Kecamatan Megamendung, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menerima bantuan dari PT Pertamina Gas
Prakiraan BMKG potensi cuaca ekstrem dalam tiga hari ke depan berpotensi melandai di Jabodetabek. Tapi masih ada potensi angin kencang di Banten
Berada dekat dengan Jakarta, Bekasi dinilai memiliki prospek jangka panjang sebagai pusat pertumbuhan hunian dan komersial.
Pengerukan sedimentasi dan pembersihan bantaran kali menjadi bagian dari upaya Pemerintah Kota Bekasi mengatasi banjir sekaligus menjaga kelestarian lingkungan perkotaan.
Gibran juga menyoroti pentingnya koordinasi antarinstansi dalam menangani dampak banjir.
POLDA Metro Jaya mengerahkan sebanyak 2.126 personel untuk mengamankan pertandingan Liga 1 antara Persija melawan Persib di Stadion Patriot Chandrabhaga, Kota Bekasi, pada Minggu (16/2).
Usai mendapat laporan dari para saksi, petugas Polsek Jatisampurna mendatangi tempat penemuan dan benar terdapat benda yang diduga granat.
Penyiraman air keras terjadi di jalanan di Teluk Pucung, Bekasi Utara, Kota Bekasi, 6 November 2024.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved