Headline

Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.

Fokus

Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.

Pelajar Sudah Divaksin Boleh PTM, Dinkes DKI Kebut Vaksinasi Pelajar

Putri Ansia Yuliani
21/8/2021 20:15
Pelajar Sudah Divaksin Boleh PTM, Dinkes DKI Kebut Vaksinasi Pelajar
Vaksinasi Covid-19 untuk pelajar(Dok. Biro Pers Sekretariat Presiden)

DINAS Kesehatan DKI Jakarta akan terus menggencarkan vaksinasi kepada pelajar berusia 12-17 tahun. Hal ini seiring dengan arahan Presiden Joko Widodo bahwa pelajar yang sudah divaksin bisa mengikuti pembelajaran tatap muka (PTM).

Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan, pihaknya selama ini menggandeng Dinas Pendidikan DKI untuk melakukan vaksinasi kepada pelajar usia 12-17 tahun. Tim Dinas Pendidikan yang akan memfasilitasi jadwal dan tempat vaksinasi yakni di sekolah-sekolah.

"Dari sisi kami terus-menerus memberikan penguatan terbuka layanan bagi anak usia 12-17 tahun," kata Widyastuti, Jumat (20/8) malam.

Sementara itu, untuk mengebut vaksinasi, diperlukan stok vaksin yang juga harus memadai. Widyastuti menjelaskan, untuk pelajar vaksin yang dibutuhkan adalah Sinovac. Pihaknya berupaya berkoordinasi dengan Kementerian Kesehatan agar vaksin jenis tersebut bisa selalu tersedia.

Baca juga : Pemprov DKI Tegaskan Tunggu Pemerintah Pusat Soal BST Juli-Agustus

"Sehingga pada saat kami advokasi ke Kemenkes dan edaran yang kita keluarkan, bahwa masih dibutuhkan sinovac. Karena usia 12-17 tahun kan yang direkomendasi adalah Sinovac. Dan itu yang terus-menerus kami mintakan suapaya untuk memastikan semua anak usia remaja tadi terlindungi demgan vaksinasi," ujarnya.

Hingga saat ini sudah ada sekitar 750 ribu pelajar di DKI yang mendapat vaksinasi dosis 1 dan sebagian sudah mendapatkan vaksinasi dosis 2. Widyastuti pun berharap akhir Agustus ini seluruh pelajar di Jakarta berusia 12-17 tahun yang diproyeksikan sebanyak 1,3 juta orang sudah mendapatkan vaksinasi minimal dosis 1.

"Kita harapkan sesegera mungkin di Agustus ini sudah harus selesai. Harapan kita tentu peran dari media untuk bantu menyiarkan pesan bahwa anak-anak. Poin utamanya terlindungi dengan vaksinasi," tukasnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik