Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

59 Gardu Siap Pasok Listrik Ibu Kota Saat Idul Fitri

Insi Nantika Jelita
10/5/2021 13:41
59 Gardu Siap Pasok Listrik Ibu Kota Saat Idul Fitri
Pasokan listrik(Ilustrasi)

MENYAMBUT Hari Raya Idul Fitri 1442 H, Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Distribusi Jakarta Raya melakukan siaga pasokan listrik di Ibu kota dan sekitarnya dari 6 hingga 21 Mei 2021.

Jakarta sendiri disuplai dari enam subsistem kelistrikan dengan total kapasitas 10.315 Mega Watt (MW) melalui 59 gardu induk 150 kilo Volt (kV) dan 20 KV. Dari sisi kecukupan pasokan, kelistrikan saat Hari Raya Idul Fitri  di Jakarta dan sekitarnya dikatakan kondisi aman dan cukup.

“Setiap hari, PLN siaga menjaga keandalan pasokan listrik. Namun, di hari-hari besar tertentu siaganya ditingkatkan,” ungkap General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya Doddy B. Pangaribuan dalam keterangan resmi, Senin (10/5)

PLN menyiapkan 2356 personel, 17 posko, 17 unit gardu bergerak, 6 unit mobil deteksi, 4 unit kabel bergerak, 20 unit power bank, dan 4 unit crane.

Perseroan itu memprediksi ada kenaikan beban puncak lebaran di tahun ini menjadi 3.103 MW. PLN mencatat, beban puncak listrik yang pernah dicapai yaitu 4.938 MW pada tahun 2020. Realisasi beban puncak saat Hari Raya Idul Fitri 2020 yaitu sebesar 3038 MW pada pukul 21.00 WIB.

Baca juga : Warga Jabodetabek Tidak Perlu SIKM Keluar Masuk Jakarta

“Prediksi kami untuk beban puncak lebaran ada kenaikan 2% dibandingkan dengan tahun lalu,” kata Doddy.

Pada masa siaga Hari Raya Idul Fitri, tidak ada pekerjaan terencana yang memerlukan pemadaman listrik kecuali dalam kondisi mendesak atau force major. Rumah sakit rujukan dan fasilitas penunjang penanganan Covid-19 di Jakarta dan sekitarnya pun dikatakan terjaga pasokannya.

Dalam Hari Raya Idul Fitri, masjid-masjid di Jakarta dan sekitarnya akanmenjadi pantauan utama PLN, seperti di Masjid Istiqlal Jakarta Pusat. Masjid tersebut dipasok dari dua sumber listrik berbeda yang keandalannya sama. Masjid Istiqlal juga dilengkapi dengan Uninterruptible Power Supply (UPS) daya 40 kVA agar tegangan listrik lebih stabil.

“Bagi masjid dan rumah ibadah lain yang daya listriknya kurang bisa memanfaatkan tambah daya hemat pada program Ramadhan Berkah dari PLN,” Doddy menambahkan. (OL-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Baharman
Berita Lainnya