Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MEMASUKI masa larangan mudik yang dimulai pada Kamis (6/5) ini, PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 414.774 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tanggerang dan Bekasi (Jabotabek). Data itu terhitung dari Senin (3/5) hingga Rabu (5/5).
Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru menjelaskan angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas (lalin) dari beberapa Gerbang Tol (GT) Barrier/Utama. Rinciannya, GT Cikupa (arah Barat), GT Ciawi (arah Selatan) dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur).
"Total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini naik 8,9%, jika dibandingkan lalin normal," ujar Heru dalam keterangan resmi, Kamis (6/5).
Untuk distribusi lalin yang meninggalkan Jakarta dari ketiga arah, mayoritas 193.698 kendaraan menuju arah Timur. Lalu, 133.191 kendaraan menuju arah Barat dan 87.885 kendaraan menuju arah Selatan.
Baca juga: 725 Kendaraan Diputar Balik Saat Hari Pertama Larangan Mudik
Jasa Marga pun mengimbau kepada Pelaku Perjalanan Dalam Negeri (PPDN) kategori dikecualikan untuk dapat melengkapi dokumen persyaratan. Mulai dari kendaraan pelayanan distribusi logistik, keperluan kerja/dinas, kunjungan keluarga sakit, kunjungan duka keluarga, hingga ibu hamil (didampingi 1 anggota keluarga) dan kepentingan persalinan.
Syaratnya, Surat Izin Keluar Masuk (SIKM) dan hasil negatif tes RT-PCR maks 3x24 jam/hasil negatif ts Rapid Antigen maks 2x24 jam/hasil negatif Genose C19 sebelum keberangkatan.
"Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima. Mematuhi protokol kesehatan saat berada di rest area. Isi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup," pungkas Heru.
Adapun rincian distribusi lalin dari periode 3-4 Mei sebagai berikut:
1. Arah Timur
- GT Cikampek Utama, dengan jumlah 110.975 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 36% dari lalin normal.
Baca juga: Jasa Marga Prediksi Arus Mudik Lebaran Turun 35,9%
- GT Kalihurip Utama, dengan jumlah 82.723 kendaraan meninggalkan Jakarta, naik sebesar 8,8% dari lalin normal.
Total kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah Timur adalah sebanyak 193.698 kendaraan, naik sebesar 23% dari lalin normal.
2. Arah Barat
Lalin meninggalkan Jakarta menuju arah Barat melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 133.191 kendaraan, turun 1,5% dari lalin normal.
3. Arah Selatan
Sementara itu, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jakarta menuju arah Selatan/Lokal melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 87.885 kendaraan, turun sebesar 0,4% dari lalin normal.
(OL-11)
Volume kendaraan pada puncak arus mudik dan balik Lebaran 2025 akan mengalami penurunan dibandingkan tahun lalu.
SELAMA musim mudik Lebaran 2023, pihak Jasa Marga akan membatasi penggunaan rest area jalan tol maksimal selama 30 menit.
PT Jasa Marga, atas diskresi Kepolisian RI, memperpanjang jalur one way mulai dari kilometer (KM) 68 Jalan Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat 1.207.698 kendaraan telah meninggalkan wilayah Jakarta, Bogor, Tangerang, Bekasi (Jabotabek) dari 15-20 April atau H-7 hingga H-2 Lebaran 2023.
Tercatat 1,3 juta kendaraan tinggalkan jabotabek
Atas diskresi dari pihak Kepolisian RI, PT Jasa Marga Transjawa Tol (JTT) berlakukan contraflow dari Km 55-61 arah Cikampek Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek).
Bagi pemilik kendaraan yang sibuk dan tidak memiliki banyak waktu untuk memeriksa atau merawat kendaraan mereka secara rutin, ada beberapa cara agar kendaraan tetap dalam kondisi prima
SALAH satu kegiatan menyenangkan untuk menghabiskan akhir pekan adalah berkumpul bersama keluarga dengan melakukan aktivitas yang seru seperti staycation di hotel.
Kehadiran Samsat Digital Terminal Leuwipanjang adalah bentuk perubahan pelayanan digital yang baik dan patut dibanggakan.
Korlantas mengeluarkan kendaraan yang melitas Tol Bocimi dari Jakarta-Sukabumi di Tol Cigombong.
Suporter yang kembali melakukan kekerasan seperti yang terjadi kepada bus pemain dan ofisial Persis Solo dinilai lantaran ketidaktegasan.
Petugas bakal memeriksa seluruh kondisi kelaikan kendaraan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved