Headline
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menetapkan tarif impor baru untuk Indonesia
MALAM itu, sekitar pukul 18.00 WIB, langit sudah pekat menyelimuti Dusun Bambangan
WAKIL Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria atau yang akrab disapa Ariza rupanya sudah lama gelisah gara-gara kehadiran mafia tanah. Menurut pria yang akrab disapa Ariza itu, mafia tanah bukan hanya di Jakarta tetapi juga ada di seluruh Indonesia. Hal itu diketahuinya semenjak masih duduk di kursi anggota DPR RI Komisi V.
Saat menjadi Wagub DKI pun, lagi-lagi masih harus terus berurusan dengan mafia tanah. Bahkan, menurut pengakuannya, mafia tanah dan berbagai persoalan sengketa tanah turut menghambat program normalisasi sungai.
"Kami sendiri terkait penanganan banjir, termasuk yang menjadi lambat terkait pembebasan lahan normalisasi karena terkait masalah sengketa lahan, masalah tanah, kepemilikan dan juga mafia-mafia tanah," kata Ariza di Balai Kota, Selasa (9/3).
Untuk itu, iapun mengapresiasi gerak cepat Presiden Joko Widodo yang memerintahkan kepada Kapolri Listyo Sigit Prabowo untuk membentuk Satgas Anti Mafia Tanah. Ia berharap hadirnya satgas ini dapat memberantas mafia tanah yang ada di Indonesia dan Jakarta khususnya.
Baca juga: Pasca Penataan, Pemkot Jakpus Rutin Monitoring Kawasan Senen
"Kami tentu mendukung upaya yang disampaikan Pak Jokowi bahwa memerintahkan ke Kapolri Pak Sigit untuk memberantas mafia tanah. Kami sangat berterima kasih dan berharap ini bisa terus berjalan dengan cepat, dengan optimal karena memang di Jakarta ini banyak sekali masalah sengketa tanah lahan dan mafia-mafia tanah," ungkap politikus Partai Gerindra itu.
Di samping itu, jika permasalahan mafia tanah ini dapat dibereskan, ia berharap dapat memberikan kelegaan dan kepastian hukum kepada masyarakat maupun pemerintah yang membutuhkan lahan untuk program pembangunan.
"Ini juga memberikan hak kepada masyarakat yang memiliki tanah dengan baik. Bisa juga membeli memanfaatkan lahan untuk kepentingan ruang terbuka hijau, pemakaman, hutan kota, taman, jalan termasuk tidak kalah penting program banjir, waduk, dan normalisasi," tandasnya. (Put)
Meskipun merupakan sebuah bencana, fenomena banjir tidak jarang dimanfaatkan oleh anak-anak untuk bermain air.
Sembilan Rukun Tetangga (RT) di Jakarta Barat dan Jakarta Utara masih terendam banjir hingga Rabu (9/7) pagi. Ketinggian air bervairasi, mulai 30 centimeter (cm) hingga satu meter.
Banjir setinggi hingga satu meter melanda 23 desa di 13 kecamatan Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, sejak Senin malam (7/7), akibat curah hujan tinggi dan luapan sungai.
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta melaporkan bahwa hingga Selasa sore (8/7), banjir masih menggenangi 29 Rukun Tetangga
Banjir yang kerap melanda Jakarta kembali menjadi sorotan. Dampaknya tidak main-main: kemacetan parah, aktivitas ekonomi warga terganggu, hingga kerusakan berbagai infrastruktur vital.
Beberapa titik sudah mulai dilakukan normalisasi. Meski sifatnya masih dalam rangka penanganan darurat, tetapi spek teknisnya sudah mulai mengarah pada standar normalisasi.
NORMALISASI Sungai Cidawolong yang dilakukan Pemerintah Kabupaten Bandung, Jawa Barat (Jabar), yang terletak di Kecamatan Majalaya, telah menunjukan hasil.
"Normalisasi Sungai Cidawolong baru berlangsung 14 hari. Hujan deras selama 5 hari berturut-turut ternyata tidak menyebabkan sungai meluap dan tidak ada banjir di wilayah Majalaya,"
Solusi jangka panjang rob adalah membuat giant sea wall yang saat ini sudah masuk proyek strategis nasional (PSN). Namun diperkirakan itu selesai tahun 2027
Gubernur Jawa Timur menyebutkan normalisasi sungai di Jombang dilakukan untuk mengembalikan daya tampung air.
Pemkot Cirebon juga akan melakukan penataan pedagang kaki lima (PKL) yang bangunannya berjejer di sepanjang bantaran sungai.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved