Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MASYARAKAT Tanpa Riba (MTR) Bekasi membangun fasilitas air minum gratis untuk masyarakat. Kali ini lokasi air siap minum gratis dibangun di Kampung Percetakan Indostar, seberang Stasiun kota Bekasi.
Lokasi kampung percetakan menampung puluhan pengusaha percetakan. Lokasi itu juga merupakan lingkungan kawasan padat penduduk yang mayoritas penduduknya berada pada tingkat ekonomi menengah ke bawah.
MTR Bekasi berinisiatif menduplikat konsep air minum gratis yang sudah dibangun MTR Jakarta. “Ini lokasi kelima yang dibangun Komunitas MTR, sebelumnya dibangun di Bojong Menteng Bekasi," ujar Shofwan selaku pegiat MTR Bekasi, Rabu (2/12).
“Kami merasa terbantu dengan adanya fasilitas air minum gratis yang dibangun Komunitas Masyarakat Tanpa Riba ini. Biaya pengeluaran untuk belanja air minum bisa kami hemat, apalagi di masa pandemi begini,” ujar Ibu Ema yang tinggal di lokasi tersebut.
Fasilitas air minum ini bisa menghasilkan hingga ribuan galon air. Air yang disedekahkan juga sudah lulus uji laboratorium Sucofindo dan Dinas Kesehatan. Dengan begitu, aman dan layak untuk dikonsumsi.
"Sumber air dari tanah, kualitas sangat bagus dan layak minum," kata Shofwan yang juga pengusaha sepeda di Summarecon Bekasi tersebut.
Tokoh agama, ustad M. Farhan Mauludi, juga menyambut positif fasilitsa tersebut. “Ini kegiatan mulia yang patut dicontoh dan diperbanyak di daerah lain, berkreasi dalam sedeqah dan bermanfaat jangka panjang,” katanya.
Haerul selaku pencetus ide menjelaskan Komunitas MTR berupaya berkontribusi nyata membantu ekonomi umat agar umat bisa bangkit dan bisa turut membela negara dalam sektor keuangan.
Masyarakat Tanpa Riba (MTR) ialah komunitas yang memiliki misi mengedukasi masyarakat agar bisa menghentikan kebiasaan berutang dan bersama-sama menggerakkan sektor riil sebagai bentuk bela negara. (OL-13)
Baca Juga: Pemerintah Dilematis Kelola Perbatasan di Tengah Pandemi
Fasilitas air siap minum tersedia di Stasiun MRT Dukuh Atas dan Blok M
Keran air siap minum ini adalah sebagai bagian usaha besar mengurangi pemakaian plastik sekali pakai.
"Jadi Kami yakin dengan kesepakatan ini maka Jakarta sudah di dalam rute yang tepat dan kecepatan yang sudah diprediksi untuk ini nanti bisa selesai segera ."
Konsumen sudah dapat menikmati layanan pesan antar sejak 6 Juni lalu.
DPRD DKI Jakarta mendorong PAM Jaya mengintensifkan sosialisasi kepada warga terkait dengan air siap minum tanpa perlu diproses.
Pelayanan Kesehatan gratis telah berjalan dua minggu. Program ini sudah melayani hampir 7.000 warga
Persoalan kebutuhan perlengkapan sekolah seperti baju, sepatu, buku, alat tulis, tas sekolah dan lainnya bukan hal yang bisa dipandang sebelah mata.
Nantinya setiap taman yang terbuka selama 24 jam tersebut akan di awasi kamera CCTV dan lampu penerangan yang memadai.
Meski terlihat sibuk menyendok nasi dan lauk pesanan konsumen, Khairul tetap mengumbar senyum dan seolah menikmati momen tersebut.
Wakil Ketua DPRD DKI Zita Anjani mengatakan pembebasan biaya pendidikan bagi siswa tak mampu yang masuk swasta harus dilakukan, karena beban masyarakat menjadi semakin berat selama pandemi
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved