Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

DKI Jakarta Rekrut 1.208 Tenaga Tracing

Put/J-1
08/11/2020 03:25
DKI Jakarta Rekrut 1.208 Tenaga Tracing
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan(Medcom.id)

PEMERINTAH Provinsi DKI Jakarta kembali merekrut tenaga tracing contact untuk memperkuat kapasitas tracing kasus covid-19.

Sejak Jumat (6/11), Dinas Kesehatan DKI Jakarta melalui akun Instagram resmi @dinkesdki mengumumkan diterimanya sebanyak 1.208 tenaga profesional tracing contact tersebut. Dari jumlah itu, sebanyak 10 orang ialah tenaga profesional data manager. Sementara itu, sisanya ialah tenaga tracing contact.

“Pengumuman Kelulusan Seleksi Akhir Calon Tenaga Tambahan Contact Tracer (Pelacak Kontak) dan Data Manager (Petugas Data) di Lingkungan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Tahun 2020. Berdasarkan hasil seleksi secara keseluruhan yang telah dilakukan, dengan ini kami sampaikan Pengumuman Kelulusan Seleksi Akhir Calon Tenaga Tambahan Contact Tracer (Pelacak Kontak) dan Data Manager (Petugas Data) di Lingkungan Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta Tahun 2020, yang namanya tercantum dalam tautan berikut: http://bit.ly/lulus-tracerdatamanager-dki,” demikian bunyi pengumuman tersebut.

‘Peserta yang dinyatakan lulus seleksi akhir harap melakukan registrasi ulang dengan mengisi formulir dan mengunggah dokumen kelengkapan yang diperlukan Satgas Covid-19 di tautan http://bit.ly/RekrutmenVolunterContactTracing. Registrasi ulang dapat dilakukan sampai 7 November 2020 pukul 23.59 WIB’.

Ini merupakan rekrutmen tenaga penanggulangan covid-19 ketiga yang dilakukan Pemprov DKI Jakarta. Sebelumnya, rekrutmen terhadap tenaga penanggulangan covid-19 pernah dilakukan pada April dan September lalu.

Pada April, ada sebanyak 619 orang yang direkrut terdiri dari dokter spesialis paru-paru, dokter umum, perawat, tenaga radiografer, apoteker, tenaga kebersihan, dan tenaga surveilans.

Lalu pada September, sebanyak 1.174 orang direkrut dengan sebagian besar ialah perawat, tenaga penyuluh, dokter spesialis paru-paru, dokter umum, dan tenaga surveilans.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan pernah mengatakan tenaga tracing contact akan terus ditambah guna memperkuat kapasitas tracing DKI Jakarta. (Put/J-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Kardashian
Berita Lainnya