Headline
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.
Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan
GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan dinilai gegabah mengklaim jumlah tes covid-19. Anies diminta lebih bijak memberi pernyataan agar masyarakat tetap waspada.
"Ungkapan apa yang dilakukan Pemprov sudah di jalan yang benar seperti yang dikatakan Anies sangat disesalkan," kata Anggota Fraksi PDIP DPRD DKI Jakarta Gilbert Simanjuntak lewat keterangan tertulis, Senin (7/9).
Gilbert menjelaskan pemeriksaan covid-19 dengan metode polymerase chain reaction (PCR) sangat tinggi sensitivitas dan spesifisitasnya. Kelemahannya yakni sulit menemukan sampel swab yang baik dan waktu pemeriksaan yang terlalu dini atau terlambat.
"Karena dibutuhkan waktu beberapa hari oleh virus untuk berkembang biak di kerongkongan dan hidung," terang Gilbert.
Baca juga: Polri dan TNI Diminta Turun Langsung Tangani Covid-19 di Jakarta
Sampel tes PCR, kata Gilbert, berpotensi rusak karena terlambat diperiksa. Dampaknya, sebagian kasus covid-10 tidak ditemukan virusnya dalam swab test.
"Dinyatakan negatif padahal sakit covid-19 sehingga akurasi hasilnya sekitar 66 sampai 80%," ujar anggota Komisi B DPRD DKI itu.
Menurut Gilbert, pemeriksaan PCR di DKI tidak mungkin 100%. Dia bilang, jika dilakukan tes pada 10 juta penduduk Jakarta, satu dari tiga orang yang terinfeksi akan luput dari pemeriksaan.*
"Mereka bisa OTG (orang tanpa gejala) atau bergejala seperti batuk dan flu. Ini lebih berbahaya daripada yang sakit," tegas dia.*
Gilbert menyayangkan klaim Anies yang menyebut sudah melaksanakan tes PCR empat kali lipat di atas standar organisasi kesehatan dunia (WHO). Sebab, tes PCR bukan untuk mencegah melainkan mendeteksi.
"Pernyataan itu gegabah. Meski sudah melakukan 3T (testing, tracing, dan treatment) tidak akan memutus rantai karena penjelasan tadi," tutur Gilbert.
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengakui penambahan kasus covid-19 sepekan terakhir mengkhawatirkan. Positivity rate atau angka kepositifan covid-19 di Jakarta sebesar 13%.
"Sekarang positivity rate kita di atas 10%. Ini angka yang sangat mengkhawatirkan. Tapi saya ingin menyampaikan kepada semua bahwa track (jalur) kita di Jakarta yang benar," ujar Anies, di Jakarta, Sabtu (5/9). (OL-1)
Vaksin penguat atau booster Covid-19 masih diperlukan karena virus dapat bertahan selama 50-100 tahun dalam tubuh hewan.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) baru-baru ini mencatatkan jumlah kasus covid-19 secara global mengalami peningkatan 52% dari periode 20 November hingga 17 Desember 2023.
PJ Bupati Majalengka Dedi Supandi meminta masyarakat untuk mewaspadai penyebaran Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan (prokes) menjadi keharusan.
PEMERINTAH Palu, Sulawesi Tengah, mengimbau warga tetap waspada dan selalu disiplin menerapkan protokol kesehatan menyusul dua kasus positif covid-19 ditemukan di kota itu.
ORGANISASI Kesehatan Dunia (WHO) mengklasifikasikan jenis virus covid-19 varian JN.1 sebagai VOI atau 'varian yang menarik'.
DINAS Kesehatan (Dinkes) Batam mengonfirmasi bahwa telah terdapat 9 kasus baru terpapar Covid-19 di kota tersebut,
Nimbus berada pada kategori VUM, artinya sedang diamati karena lonjakan kasus di beberapa wilayah, namun belum menunjukkan bukti membahayakan secara signifikan.
KEPALA Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan Ishaq Iskanda, Sabtu (21/6) mengatakan Tim Terpadu Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (Sulsel) menemukan satu kasus suspek Covid-19.
Peneliti temukan antibodi mini dari llama yang efektif melawan berbagai varian SARS-CoV, termasuk Covid-19.
HASIL swab antigen 11 jemaah Haji yang mengalami sakit pada saat tiba di Asrama Haji Sukolilo Surabaya, menunjukkan hasil negatif covid-19
jemaah haji Indonesia untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap gejala penyakit pascahaji. Terlebih, saat ini ada kenaikan kasus Covid-19.
Untuk mewaspadai penyebaran covid-19, bagi jamaah yang sedang batuk-pilek sejak di Tanah Suci hingga pulang ke Indonesia, jangan lupa pakai masker.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved