Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
KAPOLDA Metro Jaya Irjen Nana Sudjana menyebut tujuan lain dari diselenggarakannya Operasi Patuh Jaya 2020 yakni menegakkan protokol kesehatan.
"Tujuan yang kedua adalah dalam rangka meningkatkan kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan yang selama ini kita harapkan dalam hal penanganan pandemi, kita upayakan akan semakin baik penanganannya," kata Nana di Mapolda Metro Jaya, Kamis (23/7).
Pada kesempatan yang sama, Direktur Lalu Lintas PMJ Kombes Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan pihaknya akan mulai mengaktifkan kembali titik check point pembatasan sosial berskala besar (PSBB) bersama dengan Dinas Perhubungan dan Satpol PP DKI Jakarta.
"Kita akan kembali menerapkan Pergub 51 Tahun 2020 (tentang Pelaksanaan PSBB pada Masa Transisi), di antaranya kita akan menindak pelanggaran masker, physical distancing," papar Sambodo.
Baca juga: Operasi Patuh Jaya, Polisi Bakal Hunting Pelanggar Lalu Lintas
Sambodo juga menjelaskan Operasi Patuh Jaya 2020 akan berbeda dengan pelaksanaan tahun-tahun sebelumnya. Perbedaan tersebut terletak dari porsi penindakan yang lebih mengutamakan upaya preventif dan preemtif.
"Tidak hanya mengandalkan represif, tapi justru porsi terbesar adalah di preemtif dan preventif. Jadi 40% preemtif, 40% preventif, dan 20% represif," terang Sambodo.
"Diharapkan tingkat kedisiplinan masyarakat bisa meningkat dan angka penyebaran covid-19 di Jakarta bisa menurun," pungkasnya.(OL-5)
Operasi Patuh Lodaya 2024 ini dilakukan untuk menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan fatalitas korban kecelakaan
"Pelanggaran terbanyak yakni sepeda motor yang melawan arus. Total, sebanyak 1.764 pelanggar melawan arus yang ditilang."
"Total penindakan lawan arus sebanyak 10.335 pelanggar dan tertinggi dilakukan pengendara motor."
SEBANYAK 35.059 pengendara, baik roda dua maupun roda empat, dikenai sanksi tilang dalam Operasi Patuh Jaya 2019 yang digelar sejak Kamis (29/8).
Selain penindakan dengan penilangan, kata Nasir, penindakan dengan cara teguran juga ditingkatkan kepada masyarakat yang melakukan pelanggaran.
24 rotator sirine sepeda motor dan 21 rotator sirine mobil
Kasus penyakit autoimun mengalami peningkatan setelah pandemi covid-19. Hal ini diungkapkan oleh seorang dokter spesialis penyakit dalam dan konsultan alergi imunologi
JUMLAH total kasus covid-19 di Jawa Barat, saat ini mencapai 427 kasus. Daerah dengan penjangkitan tertinggi ialah Kota Depok dengan 66 kasus, dan Kota Bandung sebanyak 63 kasus.
PEMERINTAH Kota Tasikmalaya terus berusaha melakukan antisipasi terkait lonjakan kasus Covid-19 yang kembali muncul di Jawa Barat.
Namun, pascapandemi kondisi perkembangan angka kemiskinan secara bertahap terus membaik.
Melalui Dinas Kesehatan, Kota Bandung kini memperkuat seluruh lini kesiapsiagaan demi melindungi warganya.
Masyarakat harus selalu waspada serta selalu menjaga pola hidup sehat bersih (PHBS).
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved