Headline

Kemenu RI menaikkan status di KBRI Teheran menjadi siaga 1.

Fokus

PSG masih ingin menambah jumlah pemain muda.

Sebanyak 2.908 Pasien Covid-19 Dipulangkan dari Wisma Atlet

Insi Nantika Jelita
13/6/2020 10:55
Sebanyak 2.908 Pasien Covid-19 Dipulangkan dari Wisma Atlet
Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet Kemayoran Jakarta(MI/Pius Erlangga)

Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, telah menerima 4.454 pasien yang terdaftar menjalani perawatan covid-19. Sebagian dari mereka sudah diizinkan meninggalkan rumah sakit tersebut.

Perwira Penerangan Komando Gabungan Wilayah Pertahanan I Kolonel Marinir Aris Mudian menuturkan mereka yang sudah keluar telah dinyatakan sembuh atau dalam pemeriksaan swab test hasilnya negatif covid-19. Namun, ada pula yang dibawa ke rumah sakit rujukan lain dan 3 orang meninggal dunia.

"Sebanyak 2.908 pasien sudah keluar dari Wisma Atlet. Sebanyak 2.774 di antaranya pasien sembuh dari covid-19," terang Aris dalam laporannya, Jakarta, Sabtu (13/6).

Ada 134 pasien dibawa ke rumah sakit lainnya. Mereka ada yang dirujuk ke RSPAD Gatot Subroto, RS Persahabatan, RS Penyakit Infeksi Sulianti, RSUD Duren Sawit, RSUP Fatmawati, RS Pasar Minggu, atau RS Primer Jatinegara.

Baca juga: 13-14 Juni, Ojol dan Warga Jateng di Jakarta Dapat Bansos

Selain itu, ada pasien yang dipindahkan ke RS Tarakan, RSAL Mintoharjo, RS Pertamina, atau RS Carol. Lalu, ada yang dirujuk ke RS Pelni, RS Mitra Keluarga, RSUD Koja, atau RS Polri.

Per hari ini, jumlah pasien rawat inap berkurang 8 orang, hingga menjadi 576. Sehari sebelumnya (12/6) ada 584 orang yang dirawat. Mereka terdiri 342 pria dan 234 wanita.

Aris mengatakan pasien yang dirawat terdiri atas pekerja migran Indonesia dan awak anak buah kapal (ABK) dari kapal pesiar berbendera asing.

"Dari jumlah tersebut, pasien positif covid-19 ada 550 orang dari hasil swab test. Berkurang 6 orang pasien. Semula ada 556 pasien," jelas Aris.

Jumlah warga yang hasilnya reaktif terhadap rapid test ada 18 orang. Aris juga melaporkan, untuk pasien dalam pengawasan (PDP) bertambah 6 orang, hingga menjadi 8 orang dan tidak ada orang dalam pemantauan (ODP). (OL-14)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Bude
Berita Lainnya