Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SEBANYAK 17 tahanan di Polsek Kalideres kabur di tengah penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) guna mencegah penularan virus korona (covid-19) pada Jumat (17/4) dini hari.
Para tahanan memanfaatkan kelengahan polisi dan melarikan diri pada dini hari hingga membuat warga harus bergotong-royong membantu penangkapan kembali.
Bahkan, warga di Semanan, Kalideres, melaporkan diminta bantuan oleh aparat kepolisian untuk menangkap tahanan kabur.
Memang, lokasi tahanan kabur itu berada di wilayaa perbatasan Kelurahan Semanan dan Kelurahan Kalideres.
Akhirnya para warga yang masih terjaga dimintai tolong oleh polisi untuk menangkap belasan tahanan yang berhasil melarikan diri.
Akhirnya warga pun sukses membantu pihak kepolisian untuk mengamankan tahanan yang kabur.
“Sebanyak 17 tahanan Polsek Kadideres kabur tadi dini hari. Yang telah tertangkap kembali 16 tahanan. Jadi tinggal satu yang masih berkeliaran,” tutur salah satu sumber kepada Media Indonesia, Jumat (17/4).
Awal mula diketahui adanya tahanan kabur berasal dari sumber tembakan senjata api dari aparat kepolisian yang yerdengar warga ketika mencoba memperingati tahanan kabur. Para warga pun berkumpul di pinggir Kali Mookevart melihat sejumlah tahanan kabur.
Sebelumnya, sebanyak 16 tahanan melarikan diri dari Rutan Polsek Bekasi Kota pada Minggu (12/4). Mereka melarikan diri saat melakukan kegiatan berjemur guna meningkatkan imunitas tubuh di tengah pendemi.
Terkini, 3 dari 16 tahanan tersebut berhasil ditangkap aparat di kawasan Perumnas I, Bekasi. (OL-4)
Penanaman bibit pohon keras dan buah dilakukan jajaran Polresta Cirebon di Desa Sampiran, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon,
Seusai menjalani perawatan di rumah Sakit Siloam Purwakarta, Adliya Waher, 15, pelajar SMK, akhirnya meninggal dunia.
Daerah yang menjadi fokus kebanyakan merupakan wilayah objek wisata. Di antaranya Puncak, Bandung, Lembang, Ciwidey dan Pangandaran
Polisi menggerebek sebuah rumah yang dijadikan gudang miras oplosan di Tasikmalaya dan mengamankan 3 orang dan beberapa barang bukti lainnya.
Polisi akan memberikan tindakan tegas jika menemukan warga yang tetap melakukan sahur on the road.
Tiga dari lima tersangka pencurian kendaraan bermotor di Kota Tasikmalaya, ditembak Satuan Reserse Kriminal Polres Tasikmalaya karena berusaha melarikan diri dan melawan petugas.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved