Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Anies Pastikan 5 Kebutuhan ini Tersedia Jika Jakarta Lockdown

Putri Anisa Yuliani
30/3/2020 20:31
Anies Pastikan 5 Kebutuhan ini Tersedia Jika Jakarta Lockdown
Gubernur DKO Jakarta Anies Baswedan(Antara/Akbar Nugroho Gumay)

GUBERNUR DKI Jakarta Anies Baswedan membenarkan Pemprov DKI Jakarta pernah meminta persetujuan pemerintah pusat untuk mengarantina Jakarta guna mengendalikan penularan infeksi virus korona.

Langkah yang diambil antara lain mengirimkan surat ke pemerintah pusat untuk meminta persetujuan agar Jakarta bisa dikarantina.

Anies pun menyebut, masyarakat tidak perlu khawatir karena ia akan tetap memprioritaskan lima sektor penting ini untuk tetap beroperasi dan memiliki akses keluar masuk Jakarta guna menunjang operasionalnya.

"Di dalam usulan kami ada beberapa sektor yang harus tetap bisa berkegiatan, adalah energi, pangan, kesehatan, komunikasi, dan keuangan. Itu yang kita pandang perlu mendapat perhatian," kata Anies di Balai Kota, Senin (30/3).

Baca juga : Anies: 283 Warga Jakarta Meninggal Selama Merebaknya Covid-19

Sektor-sektor itu diharapkan tetap mendapat akses karena berkaitan dengan kebutuhan pokok warga.

Selain lima sektor itu, Anies juga terbuka pada pemberian izin melintas perbatasan DKI pada sektor bisnis lainnya jika dibutuhkan.

"Tentu akan ada sektor-sektor esensial lain jadi itu contoh saja. Lima tapi tidak terbatas lima. Artinya kebutuhan pokok yang lain tetap harus bisa berkegiatan seperti semula. Jadi lima itu esensial," tukasnya.

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu menegaskan telah membahas dan menyiapkan skenario karantina wilayah di ibu kota baik transportasi hingga pendistribusian logistik.

"Kalau langkah, kita menyiapkan semua skenario. Hari-hari ini kita mengatur itu semua termasuk menyusun distribusi logistik untuk masyarakat," pungkasnya. (OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya