Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
ANGGOTA DPRD DKI Jakarta Ima Mahdiah membantah pembangunan DKI terhambat oleh minimnya kinerja serta kerasnya kritik dari DPRD DKI.
Hal itu menanggapi pernyataan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang menyebut unsur politis seperti kinerja DPRD menghambat pembangunan DKI.
"Itu sih hanya pembenaran saja dari beliau. Beliau hanya mencari alasan," ungkap Ima saat dihubungi Media Indonesia, Rabu (11/12).
Anggota Komisi E itu pun membandingkan pembangunan DKI di era Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dengan Mantan Gubernur Basuki Tjahaja Purnama (BTP).
Baca juga: Anies Mengeluh Kendala Pembangunan Jakarta Karena Unsur Politis
Di era BTP, menurut Ima, kinerja legislasi juga tidak terlalu baik. Hal itu masih ditambah kerasnya perdebatan antara eksekutif dengan legislatif.
"Kurang keras apa perdebatan Pak BTP dengan DPRD pada waktu itu? Bahkan sampai ada isu 'impeachment'. Tapi pembangunan jalan terus dan sangat terlihat perubahan Jakarta," terangnya.
Ia pun menyarankan Anies fokus pada anggaran-anggaran yang sudah diloloskan dan disetujui dewan untuk tahun depan.
Ima menyebut akan terus mengawasi kinerja eksekutif dalam menggunakan APBD. (OL-2)
Dengan dihapuskannya PT, setiap partai pemilu bisa mengajukan capres-cawapres di Pilpres 2029. Dengan begitu, para putra terbaik bangsa punya kesempatan jauh lebih besar untuk nyapres.
Akankah keduanya bakal memenangi pertandingan? Seberapa besar faktor Anies dan Jokowi dalam ikut menentukan sang kampiun?
Siapa sebenarnya yang menelikung Anies? Seperti apa takdir politik Anies selanjutnya?
Anies yang diusung oleh Partai NasDem sebagai bakal calon gubernur DKI Jakarta pada Pilkada 2024
Anies pun turun mencoba ikut memanen kol bersama para petani
Masyarakat menginginkan Indonesia yang lebih adil dan adil makmur bagi semua, bukan untuk sebagian.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved