Headline
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
Surya Paloh tegaskan Partai NasDem akan lapang dada melakukan transformasi regenerasi.
POLITIKUS Partai Demokrat Ferdinand Hutahaean mengaku heran dengan anggaran pembuatan gabbion (instalasi tumpukan batu berisi tanaman hias) senilai Rp150 juta yang dipajang Pemerintah Provinsi DKI Jakarta di Bundaran HI.
Seperti diberitakan, gabbion merupakan pengganti instalasi bambu getah getih yang beberapa waktu lalu dibongkar. Ferdinand menantang Gubernur DKI Anies Baswedan dengan anggaran Rp25 juta dia bisa menghasilkan karya seni yang lebih indah.
"Benarkah ini nilainya 150 jt? Pak @aniesbaswedan berikan sy 25 jt sy buat seni lbh indah dan lbh bagus dr tumpukan batu ini. Ini jakarta bos..!!" cuit Ferdinand melalui akun Twitter-nya, @FerdinandHaean2, Kamis (22/8).
Cuitan Ferdinand merespons unggahan akun @Elina_Vai yang menampilkan foto gabbion yang sudah terpasang. "Jadi ini namanya GABION, nilainya 150 juta. Udah jangan dinyinyirin, sing penting lebih murah dari bambu berkelit," cuitnya.
Baca juga: Warga Anggap Instalasi Gabbion Pemborosan
Diberitakan, Pemrov DKI Jakarta menganggarkan pembuatan gabion sebesar Rp150 juta. Kepala Dinas Kehutanan DKI Jakarta Suzi Marsitawati mengatakan, dana Rp150 juta itu berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) yang dianggarkan untuk dinasnya.
"Kurang lebih Rp150 juta. Bukan CSR, tapi dari APBD Dinas Kehutanan," ujar Suzi.
Menurutnya dengan anggaran tersebut, instalasi gabbion akan lebih tahan lama dari getih getah yang hanya bertahan 11 bulan. Bahkan ia memperkirakan bisa sampai dua tahun gabbion bertahan.
"Ya kuat lah, kan dari batu gitu. Setahun bisa, dua tahun ya bisa," kata Suzi.
Namun Suzi menyebut pihaknya bisa saja mengganti gabbion dengan instalasi lain dalam waktu yang tidak ditentukan. Pasalnya, pemasangan instalasi hanya bersifat dekoratif dan sewaktu-waktu bisa diganti sesuai pertimbangannya. (OL-1)
GUBERNUR DKI Jakarta Pramono Anung mengungkap alasan menunjuk juru bicara eks Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sebagai komisaris di BUMD PT Jakpro.
MANTAN Gubernur Jakarta, Anies Baswedan menemui mantan Menteri Perdagangan Thomas Trikasih Lembong atau Tom Lembong di Rutan Cipinang pada Jumat (1/8).
MANTAN gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyoroti masih lemahnya meritokrasi, pengisian jabatan masih dilakukan berdasarkan kedekatan atau koneksi bukan kompetensi
Tom Lembong dituntut pidana penjara selama 7 tahun dan denda Rp750 juta dengan ketentuan apabila denda tidak dibayarkan maka akan diganti (subsider) dengan pidana kurungan selama 6 bulan.
Dia menuturkan Presiden Prabowo selama hampir sembilan bulan masa jabatannya telah hadir dalam sejumlah forum penting internasional.
Anies Baswedan, eks Wakapolri Komjen (Purn) Oegroseno serta dua eks pimpinan KPK Laode M Syarif dan Saut Situmorang, Refly Harun hadir di sidang pleidoi Tom Lembong
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved