Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PEMANDANGAN memilukan tampak di trotoar depan gedung Menara Gravindo, Kebon Sirih, Jakarta Pusat. Terlihat ada puluhan orang, dari bayi hingga orangtua, 'bermukim' di sana. Mereka ialah para pencari suaka yang berasal dari negara-negara konflik, antara lain Somalia, Afghanistan, dan Yaman.
Tujuan kepindahan mereka ialah menuntut United Nations High Commisioner for Refugees (UNCHR) untuk menyediakan makanan dan tempat tinggal bagi mereka.
Menurut informasi warga sekitar, para pencari suaka sudah bermukim di daerah Kebon Sirih selama seminggu. Sebelumnya mereka bermukim di daerah Kalideres, Jakarta Barat.
Dari hasil pengamatan Media Indonesia, mereka hanya duduk-duduk dan tiduran di trotoar dengan beralaskan tikar.
Saat siang hari mereka berlindung memakai payung atau berlindung di bawah pohon. Lalu ketika hujan turun, mereka melindungi barang-barang mereka dengan menutupnya menggunakan terpal. Tenda lusuh ialah tempat tidur mereka.
Tidak banyak aktivitas yang mereka lakukan. tampak beberapa pengungsi yang bolak-balik dari trotoar ke Masjid BUMN sambil membawa botol berukuran 1 liter. Mereka memanfaatkan Masjid BUMN untuk mengambil air bersih dan kegiatan mandi, cuci, dan kakus.
Satu dari beberapa pengungsi, Samida yang berkewarganegaraan Afghanistan mengatakan bahwa ia dan keluarganya sudah 2 tahun menetap di Indonesia. "Kami ingin menetap di sini karena negara kami sedang perang," tutur Samidah. (*/J-2)
Bulan lalu, penjaga gawang pengganti Pyae Lyan Aung mengangkat hormat tiga jari saat lagu kebangsaan dimainkan sebelum kualifikasi Piala Dunia melawan Jepang.
Ia mengangkat hormat tiga jari saat lagu kebangsaan dimainkan sebelum kualifikasi Piala Dunia melawan Jepang, Mei lalu.
Pemprov DKI Jakarta masih menunggu hasil rapat antara Kementerian Luar Negeri dengan UNHCR.
Kini tak ada lagi pemandangan memilukan di trotoar Jalan Kebon Sirih, Jakarta Pusat.
Pujiono mengatakan lahan tersebut milik Pemprov yang rencananya akan dipinjam pakai oleh Kodim 0503 Jakarta Barat.
Akankah keduanya bakal memenangi pertandingan? Seberapa besar faktor Anies dan Jokowi dalam ikut menentukan sang kampiun?
Siapa sebenarnya yang menelikung Anies? Seperti apa takdir politik Anies selanjutnya?
Kasus pencatutan KTP dalam Pilkada Jakarta kali ini ialah perkara serius, amat serius.
Acara ini menjadi yang terbesar dalam rangkaian UIQ Universe dengan lebih dari 1.400 pelanggan hadir untuk menyambut resmi kehadiran UIQ di pasar Indonesia.
Saat berlari, tubuh melepaskan tidak hanya cairan melalui keringat, tetapi juga mineral penting seperti kalsium, magnesium, natrium, dan kalium.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved