Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
VOLUME sampah saat Lebaran meningkat drastis di Kota Depok. Dinas lingkungan hidup dan kebersihan kota setempat mencatat terjadi peningkatan volume sampah sejak awal Idul Fitri 1440 Hijriah.
Setiap hari, peningkatan sampah mencapai 260 ton. Kondisi itu membuat TPA Cipayung, Kota Depok overkapasitas
"Terjadi kenaikan volume sampah dari hari biasa. Biasanya 1.000 ton per hari, tapi sekarang mencapai 1.260 ton per hari. Artinya meningkat 260 ton per hari, Kondisi ini pula membuat Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPA) Cipayung Kota Depok semakin mengalami kelebihan kapasitas," kata Kepala Bidang Kebersihan, Dinas Lingkungan Hidup, dan Kebersihan (DLHK) Kota Depok Iyai Gumilar dikonfirmasi Media Indonesia, Jumat (7/6).
Selain sampah rumah tangga, pasar tradisional, dan swalayan, penyumbang sampah paling besar berasal dari pasar tumpah yang ada di 63 kelurahan dan11 kecamatan. Jenis sampah pasar tumpah beragam. Di antaranya sampah plastik, sisa makanan, dan kelapa.
"Tiga item itu membuat timbangan tonase semakin naik," ujar Iyai.
Baca juga: Pemkot Depok Keberatan Tol Cijago Dibuka Jelang Lebaran
Meski terjadi peningkatan volume sampah, DLHK Kota Depok masih bisa mengatasi persoalan ini.
"Semua sampah bisa diatasi. Kita memiliki 115 truk dan petugas kebersihan kurang lebih 900 orang. Alhamdullilah tidak terjadi lagi penumpukan sampah karena petugas kebersihan tidak libur," katanya.
Semua sampah, sebut Iyai, diangkut menuju TPA (Tempat Pembuangan Akhir). Di sana sampah organik sebagian diolah petugas untuk pupuk.
"Sementara sampah anorganik diambil pemulung," ujarnya.
Iyay mengatakan, jumlah armada pengangkut sampah selama Lebaran tidak ada penambahan. Meski, jumlah volume sampah naik.
"Tidak ada penambahan armada untuk pengangkutan sampah. Pengangkutan sampah dilakukan secara normal dengan mengerahkan 115 truk seperti hari biasa," terang Iyay.
Menurut Iyay, satu unit truk sampah sekali angkut ke TPA bisa sebanyak lima ton. Dari jumlah 115 truk pengangkut sampah di 63 kelurahan dan 11 kecamatan terbilang cukup.
Meski demikian DKLH Kota Depok, masih merencanakan menambah lagi lima truk pengangkut sampah tahun ini.
"Penambahan ini untuk mengcover pengangkut sampah Kota Depok," tukasnya.
Menurut Iyai, peningkatan volume sampah terjadi tidak hanya saat Lebaran. Peningkatan tonase sampah terjadi juga saat Ramadan.
Menurutnya, peningkatan tersebut disebabkan perubahan pola konsumsi masyarakat dengan meningkatnya konsumsi pada waktu berbuka puasa dan waktu sahur.
“Selama Ramadan (terhitung mulai 6 hingga 15 Mei 2019), sampah yang masuk ke TPA rata-rata 1.560 ton tiap hari, Artinya, terjadi peningkatan tonase sampah sebesar 260 ton/hari atau meningkat 20% di bulan Ramadan. “ papar Iyai.
Adapun yang membuat tonase sampah meningkat timbangannya di bulan Ramadan adalah gabungan dari makanan yang tidak habis seperti sayuran, buah-buahan, tulang-tulang daging.
"Dari pengamatan kita, sampah-sampah ini berasal dari sejumlah pusat perbelanjaan dan restoran karena orang-orang yang memesan terlalu banyak, tapi tidak bisa menghabiskannya. Banyak pula kemasan plastik pembungkus makanan," pungkas Iyai. (OL-2)
Kesepakatan skema pengelolaan sampah ini dilakukan melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) kerja sama di bidang pengelolaan sampah dari kedua daerah.
PRESIDEN Prabowo Subianto meminta rakyat Indonesia untuk mengisi momen kemerdekaan HUT ke-80 RI dengan kegiatan positif. Lebih dari sekadar upacara,
TPA Sarimukti belum sepenuhnya konsep sanitary landfill itu diterapkan karena anggaran pengadaan tanahnya sebelumnya digunakan untuk pemadatan di zona 2 dan 3.
Pantai Ungkea, yang merupakan salah satu kawasan wisata dan habitat alami di Morowali Utara, menjadi fokus utama pembersihan dari sampah plastik dan berbagai jenis sampah lainnya.
Penggunaan komposter memungkinkan masyarakat mengolah sampah organik menjadi kompos, mengurangi emisi metana, dan memperbaiki kualitas tanah secara lokal.
LEMBAGA Pemantau Penyimpangan Aparatur Daerah (LP2AD) menilai Refuse Derived Fuel (RDF) Rorotan bisa menjadi sebagai standar nasional dalam pengelolaan sampah perkotaan.
Total kasus HIV/AIDS di Kota Depok lima bulan terakhir (Januari-Mei) 2025 sebanyak 171 kasus, menurun dibanding tahun lalu.
PEDAGANG beras di Kota Depok, Jawa Barat mengeluhkan isu beras oplosan yang saat ini tengah ramai beredar. Pasalnya isu tersebut berdampak signifikan terhadap aktivitas jual beli.
PENGENALAN dan pemahaman atas sejarah dan objek bersejarah serta aturannya selayaknya diketahui masyarakat Depok, terutama para pelajar dan guru sejarahnya sebagai stakeholders.
Dampaknya, akses jalan satu-satunya menuju wilayah Kelurahan Cilangkap dan sekitarnya ditutup sementara.
Lurah Sukamaju Baru Nurhadi mengatakan pihak Kelurahan bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas telah memanggil kedua pihak.
Tanah longsor di Sukamaju Baru dan Harjamukti timbul karena air hujan yang meresap ke dalam tanah sehingga memicu pergerakan tanah.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved