Headline

Tidak ada solusi militer yang bisa atasi konflik Israel-Iran.

Fokus

Para pelaku usaha logistik baik domestik maupun internasional khawatir peningkatan konflik Timur Tengah.

PAFI Tuban Kampanyekan Bahaya Obat Kadaluarsa untuk Kesehatan Masyarakat

Media Indonesia
22/12/2024 22:51
PAFI Tuban Kampanyekan Bahaya Obat Kadaluarsa untuk Kesehatan Masyarakat
Ilustrasi warga mengecek masa kadaluarsa obat dia sebuah apotek(FREEPIK)

Persatuan Ahli Farmasi Indonesia (PAFI) Cabang Kota Tuban, Jawa Timur, aktif mengedukasi masyarakat tentang bahaya penggunaan obat kadaluarsa. Menyadari risiko kesehatan yang ditimbulkan, PAFI Tuban meluncurkan kampanye untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya memeriksa tanggal kedaluwarsa obat sebelum dikonsumsi.

Salah satu inisiatif yang dilakukan adalah mengadakan seminar dan lokakarya yang melibatkan tenaga farmasi dan masyarakat umum. Kegiatan ini bertujuan memberikan pemahaman mendalam tentang dampak negatif penggunaan obat kadaluarsa serta cara penyimpanan obat yang benar untuk menjaga kualitasnya.

Selain itu, PAFI Tuban bekerja sama dengan apotek dan fasilitas kesehatan setempat untuk menyediakan layanan konsultasi gratis. Masyarakat didorong membawa obat-obatan yang dimiliki untuk diperiksa masa berlakunya dan mendapatkan informasi mengenai cara pembuangan obat kadaluarsa yang aman.

PAFI Tuban juga memanfaatkan media sosial dan platform digital lainnya untuk menyebarluaskan informasi mengenai bahaya obat kadaluarsa. Melalui infografis, video edukatif, dan artikel, diharapkan pesan dapat menjangkau audiens yang lebih luas, terutama generasi muda yang aktif di dunia maya.

Melalui berbagai upaya tersebut, PAFI Kota Tuban berharap dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya memeriksa tanggal kedaluwarsa obat dan mendorong praktik penggunaan obat yang lebih aman di kalangan masyarakat.

Bagi masyarakat yang ingin mendapatkan informasi lebih lanjut mengenai program layanan kesehatan pafituban.org dapat melihatnya di website resmi mereka di https://pafituban.org

 



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Denny tebe
Berita Lainnya