Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
MENJALANKAN sebuah usaha bukan perkara yang sederhana. Salah satu hal yang sering membuat usaha gagal berkembang adalah ketidakmampuan seorang pebisnis pemula dalam mengelola keuangan dari usaha yang dijalankan.
Fashionpreneur, Rizka Ade, mengatakan dirinya juga sempat mengalami sedikit kebingungan dalam mengelola keuangan dari bisnis yang ia jalankan. Rizka Ade menjalankan bisnis di bidang fesyen sejak tahun 2020.
Rizka menceritakan, awalnya ia banyak menjalankan bisnis dengan mengandalkan uang tabungan keluarga serta pemberian suaminya. Namun, pada akhirnya ia merasa cara tersebut tidak efektif dan akan membuat bisnisnya sulit berkembang.
Baca juga : Kiat Sukses Sinta Diamor Dirikan Bisnis Kosmetik yang Berdaya Saing
1. Pisahkan keuangan pribadi dengan bisnis
Rizka Ade menegaskan, sangat penting untuk memisahkan keuangan yang digunakan untuk kebutuhan pribadi dan untuk bisnis.
Baca juga : Catat! Inilah Enam Tips Juanito Alfa Jadi Pengusaha Muda yang Sukses
“Tidak boleh gabungkan keuangan pribadi dengan bisnis. Teknisnya kita taruh di dompet yang berbeda. Kalau punya rekening, siapkan masing-masing untuk kebutuhan berbeda,” katanya, dalam peluncuran Kanal Jelita, Media Indonesia, di Vertu Harmoni Jakarta, Jumat, 21 Juni 2024.
2. Catat setiap transaksi keuangan dengan ketat
Rizka Ade juga mengatakan, jika ingin manajemen keuangan bisnis yang dijalankan lancar, pastikan sistem administrasi dan pencatatan dibuat dengan rapi dan teliti.
Baca juga : Inilah Tips Dongkrak Pendapatan Bisnis Kuliner Saat Ramadan
“Harus mencatat setiap pengeluaran, entah pengeluaran pribadi atau bisnis. Catatannya harus terpisah. Agar tahu seberapa besar yang dikeluarkan masing-masing,” katanya.
3. Disiplin membayar utang
Rizka mengatakan, bisnis kecil-kecilan biasanya dimulai dengan menggunakan uang pribadi atau tabungan keluarga sebagai modal. Meski begitu, ia berpesan jangan menggampangkan penggunaan tersebut, melainkan tegaskan bahwa itu adalah bagian dari utang usaha.
“Dengan begitu kita juga jadi lebih termotivasi, bagaimana caranya harus mendapatkan untung supaya bisa membayar utangnya juga, meski misalnya sama suami sendiri,” tuturnya.
(Z-9)
Tidak hanya yang legendaris, sejumlah merek skincare yang terhitung muda juga membuka sistem maklun bagi merek lain.
Tips dan trik menggunakan body fragrance yang baik dan benar
Olahraga lari bukan hanya sekadar aktivitas fisik, tetapi juga sebuah kesempatan untuk menyelaraskan tubuh dan pikiran.
Langkah pencegahan sangat penting untuk mengurangi risiko stretch mark, meskipun menghilangkannya sepenuhnya bisa menjadi tantangan.
DALAM upaya mengatasi jerawat yang parah dan membandel, Dr. Nandia Amanda dari NMW Aesthetic memberikan wawasan mendalam mengenai faktor penyebab dan solusi praktis
Banyak desainer fesyen berlomba-lomba menghadirkan busana muslim terbaik untuk wanita. Fesyen Desainer Vivi Mar'i Zubedi dengan merek Vivi Zubedi, Brand no Brand hingga terbaru Mayyech.
Ara Grace telah jatuh cinta pada dunia bisnis, tapi katanya musik tetap menjadi bagian tak terpisahkan, dia tetap akan kembali ke musik.
Lonjakan kunjungan wisatawan mancanegara ke Bali—mencapai 2,64 juta orang dalam lima bulan pertama 2025—menjadi mesin penggerak utama.
Permintaan hunian sementara seperti rumah kos dan apartemen terus tumbuh di kota-kota besar seperti Jakarta, Bandung, hingga Bali.
Kerja sama ini bertujuan meningkatkan efektivitas penanganan dan penyelesaian masalah hukum perdata dan tata usaha negara yang dihadapi Peruri, baik di dalam maupun di luar pengadilan.
BISNIS food and beverage (FB) masih menjajikan sebagai penggerak ekonomi makro. Salah satunya bisnis donat yang disukai banyak kalangan.
PENETAPAN kembali Zarof Ricar sebagai tersangka kasus korupsi oleh Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM-Pidsus) Kejaksaan Agung dinilai belum cukup
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved