Israel Lancarkan Serangan Udara Sasar Infrastruktur Hizbullah

Irvan Sihombing
04/7/2025 08:38
Israel Lancarkan Serangan Udara Sasar Infrastruktur Hizbullah
Tentara Israel tetap mempertahankan kehadiran di Libanon.(Anadolu)

ISRAEL melancarkan serangkaian serangan udara di Nabatieh di Libanon selatan pada Kamis malam (3/7). Serangan di tengah gencatan senjata itu menargetkan wilayah antara kota Yahmar Al-Shuqayf dan Deir Seryan, serta pinggiran Zoutar al-Sharqiyah.

"Tentara Israel mengeklaim bahwa jet tempurnya menyerang "lokasi militer, termasuk fasilitas penyimpanan senjata, bangunan militer, dan infrastruktur milih Hizbullah," demikian laporan kantor berita negara NNA.

Belum ada komentar langsung dari Hizbullah mengenai klaim Israel tersebut. Pasukan Israel hampir setiap hari menyerang Libanon selatan, dengan klaim menargetkan aktivitas Hizbullah meski gencatan senjata antara Israel dan Lebanon telah dicapai pada November.

Gencatan senjata tersebut mengakhiri perang lintas batas selama berbulan-bulan antara Israel dan kelompok perlawanan Libanon, Hizbullah.
Pihak berwenang Libanon melaporkan hampir 3.000 pelanggaran gencatan senjata oleh Israel, termasuk tewasnya sekitar 225 orang dan lebih dari 500 orang luka-luka, sejak perjanjian tersebut ditandatangani.

Berdasarkan kesepakatan gencatan senjata, Israel seharusnya menarik diri sepenuhnya dari Libanon selatan paling lambat 26 Januari, tetapi batas waktu diperpanjang hingga 18 Februari karena Tel Aviv menolak mematuhinya. 

Israel masih mempertahankan kehadiran militer di lima pos perbatasan. (Anadolu/I-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Irvan Sihombing
Berita Lainnya