Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
RAZIA imigrasi oleh otoritas federal Immigration and Customs Enforcement (ICE) di Los Angeles, negara bagian California, Amerika Serikat memicu kecemasan luas di kalangan para imigran. Seruan agar operasi dihentikan datang dari puluhan wali kota wilayah Los Angeles, California yang menyebut tindakan itu sebagai pemicu instabilitas sosial dan potensi kekerasan baru. Apa itu ICE?
Sejak Jumat pekan lalu, lembaga Immigration and Customs Enforcement (ICE) melancarkan razia di berbagai lokasi mulai dari toko bangunan, tempat pencucian mobil, gereja, hingga pusat kebugaran. Razia berlangsung pada siang hari dan melibatkan kendaraan lapis baja serta petugas bersenjata.
Wali Kota Los Angeles, Karen Bass, mengecam keras tindakan tersebut. “Ketika orang tua dipisahkan dari anak-anak mereka, dan kendaraan lapis baja masuk ke lingkungan kami, itu bukan demi keamanan publik—itu adalah intimidasi,” ujarnya dikutip dari Financial Review.
Sementara itu, Wali Kota El Monte, Jessica Ancona, mengaku terkena peluru karet saat razia berlangsung di wilayahnya. “Saya minta dengan sangat—hentikan teror terhadap warga kami,” tegasnya.
Profil ICE
Immigration and Customs Enforcement (ICE) didirikan pada tahun 2003 sebagai hasil penggabungan antara elemen investigasi dari U.S. Customs Service dan Immigration and Naturalization Service. Lembaga ini kini memiliki lebih dari 20.000 personel yang tersebar di lebih dari 400 kantor di Amerika Serikat dan sejumlah negara lain.
ICE memiliki anggaran tahunan sekitar $8 miliar atau sekitarRp128 triliun, yang digunakan untuk menjalankan tiga direktorat utama:
Homeland Security Investigations (HSI) – fokus pada kejahatan lintas negara dan pelanggaran imigrasi berat.
Enforcement and Removal Operations (ERO) – bertanggung jawab atas penahanan dan deportasi imigran ilegal.
Office of the Principal Legal Advisor (OPLA) – menangani urusan hukum dan peradilan dalam kasus imigrasi.
Satu direktorat tambahan, Manajemen dan Administrasi (M&A), mendukung ketiga unit operasional tersebut dalam menjalankan misi lembaga. (H-4)
Senator Demokrat AS dari California, Alex Padilla, ditahan saat mencoba mengajukan pertanyaan ke Menteri Keamanan Dalam Negeri, Kristi Noem.
Senator Alex Padilla diborgol dan dipaksa keluar saat konferensi pers terkait penggerebekan imigrasi di Los Angeles.
PEMERINTAHAN Presiden Donald Trump tengah mendorong pelaksanaan deportasi massal dengan target ambisius yaitu mendeportasi satu juta imigran tanpa dokumen.
KETAKUTAN menyelimuti para pekerja migran tidak berdokumen di Los Angeles, Amerika Serikat, menyusul razia besar-besaran yang dilakukan oleh petugas Imigrasi dan Bea Cukai (ICE).
KETAKUTAN menyelimuti para pekerja migran tidak berdokumen di Los Angeles menyusul razia besar-besaran pada operasi imigran AS yang dilakukan oleh petugas Imigrasi dan Bea Cukai (ICE).
AKSI penggerebekan imigrasi oleh otoritas federal di berbagai titik di Los Angeles, Amerika Serikat, telah menyulut kecemasan luas di kalangan warga imigran.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved