Headline

Tingkat kemiskinan versi Bank Dunia semakin menjauh dari penghitungan pemerintah.

Fokus

Perluasan areal preservasi diikuti dengan keharusan bagi setiap pemegang hak untuk melepaskan hak atas tanah mereka.

Greta Thunberg dan Relawan Kapal Madleen akan Dideportasi dari Israel

Budi Ernanto
10/6/2025 14:22
Greta Thunberg dan Relawan Kapal Madleen akan Dideportasi dari Israel
Greta Thunberg.(AFP/JONATHAN NACKSTRAND)

KEMENTERIAN Luar Negeri Israel pada Selasa (10/6) mengonfirmasi bahwa aktivis lingkungan asal Swedia, Greta Thunberg, bersama sejumlah relawan lain yang berada di kapal Madleen, telah tiba di Bandara Ben Gurion. Beberapa dari mereka dijadwalkan segera meninggalkan wilayah Israel.

Sebelumnya, pada Senin dini hari, militer Israel menaiki kapal pesiar berbendera Inggris bernama Madleen, yang mengangkut 12 relawan dengan tujuan Jalur Gaza. Pemerintah Israel menyatakan seluruh penumpang kapal tersebut akan dikembalikan ke negara masing-masing.

"Para penumpang kapal Madleen (‘Selfie Yacht’, menurut Israel) telah tiba di Bandara Ben Gurion untuk meninggalkan Israel dan kembali ke negara asal mereka. Beberapa penumpang diperkirakan akan berangkat dalam beberapa jam ke depan," demikian isi pernyataan resmi Kementerian Luar Negeri Israel melalui platform X.

Pernyataan itu juga menambahkan, "Mereka yang menolak menandatangani dokumen deportasi dan tidak bersedia meninggalkan Israel akan dibawa ke hadapan otoritas hukum sesuai dengan peraturan yang berlaku di Israel untuk mengesahkan proses deportasi."

Selain itu, disebutkan pula bahwa para penumpang kapal telah disambut oleh perwakilan konsuler dari negara asal masing-masing setibanya di bandara. (Ant/I-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Budi Ernanto
Berita Lainnya