Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PEJABAT Gerakan Pembebasan Nasional Palestina (Fatah), Abdullah Abdullah mengatakan pihaknya ingin perang Israel segera berakhir. Pihaknya pun sedang mengadakan diskusi dengan kelompok perlawanan Hamas di Kairo, Mesir, terkait pembukaan kembali perbatasan Rafah.
“Fatah ingin segera mengakhiri perang Israel di Jalur Gaza, mempercepat pengiriman bantuan dan memulai rekonstruksi. Delegasi Fatah hadir di Kairo berdiskusi dengan delegasi Hamas mengenai usulan Mesir terkait pembukaan kembali perbatasan Rafah (antara Gaza dan Mesir) dan meminta Otoritas Palestina mengelolanya di pihak Palestina," kata Abdullah Abdullah kepada Anadolu.
Abdullah tidak mengungkapkan secara detail proposal Mesir tersebut. Kairo telah menutup jalur penyeberangan di sisi Mesir sejak pasukan Israel menduduki sisi Palestina pada bulan Mei. Mereka bersikeras untuk mengakhiri pendudukan penyeberangan tersebut dan membukanya kembali.
Pada Sabtu (30/11), delegasi Hamas yang dipimpin pejabat senior Khalil al-Hayya tiba di Kairo untuk bertemu Kepala Badan Intelijen Umum Mesir, Mayor Jenderal Hassan Mahmoud Rashad.
Laporan harian Yedioth Ahronoth dari Israel diketahui, Mesir berupaya memperkuat rekonsiliasi antara Hamas dan Fatah sekaligus mendorong kesepakatan pertukaran tahanan. Media ini juga menyebutkan Hamas bersedia menerima kesepakatan secara bertahap.
Skema ini serupa dengan perjanjian gencatan senjata antara Israel dan Libanon pada 27 November 2024, yang melibatkan penarikan Israel secara bertahap dari Gaza, bukan penarikan langsung seperti yang sebelumnya dituntut Hamas.
Upaya mediasi yang dipimpin Amerika Serikat (AS), Mesir, dan Qatar untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata dan pertukaran tahanan antara Israel dan Hamas belum berhasil. Perdana Menteri (PM) Israel, Benjamin Netanyahu menolak menghentikan perang.
Sementara itu, sedikitnya 25 orang tewas setelah pesawat tempur Israel menghantam dan meratakan sebuah rumah warga di Beit Lahia, Gaza Utara, menurut sumber setempat pada Senin (2/12).
Saksi mata melaporkan bahwa upaya pencarian korban selamat masih dilakukan di bawah reruntuhan bangunan di area Proyek Beit Lahia, di mana perempuan dan anak-anak berlindung.
Sejak 5 Oktober, Israel melancarkan operasi darat besar-besaran di Gaza utara yang diduga bertujuan untuk mencegah kelompok perjuangan Palestina, Hamas, dapat menyatu kembali. Namun, warga Palestina menuduh Israel berusaha menduduki daerah tersebut dan memaksa pengusiran penduduknya. (TRT World/Fer/Ant/P-3)
Kegiatan perempuan Gaza mencari-cari makanan merupakan tanda baru betapa dalamnya keputusasaan yang terjadi di wilayah Palestina itu.
Militer Israel pekan lalu memanggil puluhan ribu prajurit cadangan saat bersiap menyerang bagian baru dari wilayah Gaza.
Perang terbaru Israel di Gaza telah menewaskan warga sipil empat kali lebih banyak daripada konflik sebelumnya yang dilancarkannya di daerah kantong Palestina tersebut.
Aksi unjuk rasa pro-Palestina kembali terjadi di seantero Maroko, yang menuntut pemerintah negara itu untuk memutus hubungan diplomatik dengan Israel.
Paus Fransiskus, Minggu (23/3), kembali menyerukan perdamaian, mendesak diakhirinya kekerasan di Gaza dan zona konflik lainnya.
HAMAS mengecam protes yang terjadi di Jalur Gaza, Palestina. Brigade Al-Qassam, sayap militer Hamas, mengatakan mereka yang berdemonstrasi mendukung penjajahan ialah pengkhianat.
GERAKAN Pembebasan Nasional Palestina (Fatah) mengatakan pihaknya sedang mengadakan diskusi dengan kelompok perlawanan Hamas di Kairo terkait pembukaan kembali perbatasan Rafah.
Hamas dan Fatah adalah dua kelompok politik utama yang ada di Palestina. Keduanya memiliki tujuan yang sama, yaitu membebaskan Palestina dari penjajahan Israel.
KELOMPOK Palestina Hamas mengadakan diskusi dengan gerakan Fatah mengenai pembentukan komite untuk mengatasi kebutuhan dan masalah Jalur Gaza, Palestina, selama pertemuan di Kairo.
PALESTINA pada Sabtu (12/10) meminta Amerika Serikat (AS) untuk berhenti mendukung Israel dan memaksa Israel untuk mengakhiri agresi mereka serta mematuhi resolusi internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved