Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
MENTERI Luar Negeri (Menlu) RI Sugiono menegaskan bahwa pemimpin-pemimpin dunia optimistis serta menaruh harapan terhadap Presiden RI Prabowo Subianto di kancah global.
"Ketika saya bersama Presiden Prabowo dalam kunjungan kenegaraannya yang lalu, saya mengamati bahwa sangat banyak pemimpin dunia, melalui bahasa tubuh maupun lisannya, menaruh harapan terhadap Indonesia di bawah kepemimpinan Prabowo," ucap Sugiono di Jakarta, Sabtu.
Hal tersebut disampaikan Sugiono dalam pernyataan kunci yang disampaikannya pada agenda Conference of Indonesian Foreign Policy (CIFP) yang diselenggarakan oleh Foreign Policy Community of Indonesia (FPCI).
Sugiono berkata, harapan para pemimpin dunia tersebut menunjukkan bahwa mereka yakin terhadap peran dan posisi Indonesia, khususnya di bawah Presiden Prabowo, saat membela kepentingan bersama di tingkat dunia. Peran Indonesia semakin penting di tengah dinamika global akibat rivalitas antara negara-negara adikuasa serta memburuknya konflik antaranegara yang meluas ke tingkat kawasan, sebagaimana yang terjadi di Ukraina dan Timur Tengah, ucap dia.
"Ketegangan dan konflik akan terus terjadi, dan hanya dengan kerja sama dan kolaborasi, baru kita dapat meredakan ketegangan tersebut," kata Sugiono.
Untuk itu, Indonesia akan senantiasa mempertahankan hubungan baik dengan semua negara, khususnya negara tetangga di kawasan Asia Tenggara.
"Adalah sesuai kepentingan nasional kita untuk menjadi tetangga yang baik dengan negara sahabat, dan kita pun hendak membina jaringan yang kuat dengan semua negara sahabat," kata Menlu RI.
"Indonesia tidak akan bergeser dari apa yang secara konstitusional dan tradisional dipatuhi, salah satunya adalah dengan tidak bergabung ke blok atau aliansi militer apapun," tegas Sugiono.
Dia juga mengatakan, hubungan yang harmonis akan memastikan RI dapat memenuhi tujuan nasional serta kebijakan besar pemerintahan terkini, seperti pemberantasan kemiskinan dan swasembada pangan. (Ant/Z-6)
MENTERI Luar Negeri Indonesia Sugiono resmi dilantik Presiden Prabowo Subianto di Istana Negara, Jakarta, Senin (21/10/2024).
Dosen Hubungan Internasional Universitas Indonesia Broto Wardoyo menyebut politik luar negeri yang bebas aktif.di era Prabowo Subianto amat dinantikan banyak pihak.
DOSEN Hubungan Internasional (HI) Universitas Airlangga (Unair) Radityo Dharmaputra mengatakan Presiden Prabowo Subianto akan secara personal lebih terlibat dalam pengambilan kebijakan.
Menlu Sugiono bertekad melanjutkan perjuangan dan prestasi-prestasi yang telah diraih pendahulunya, Retno Marsudi.
Menlu Sugiono akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-16 BRICS di Kazan, Rusia, pada 22-24 Oktober mendatang.
PENGAMAT Hubungan Internasional Teuku Rezasyah mengatakan kehadiran Menteri Luar Negeri Sugiono di KTT ke-16 BRICS akan memperkuat peran diplomasi Indonesia.
Melalui perjanjian kerja sama diharapkan Unhan dapat menjadi partner untuk mengembangkan industri pertahanan agar semakin besar lagi
Kolaborasi ini tidak hanya antara Atlantic dan PT Bio Farma, namun juga antara Ghana dan Indonesia,
Primaya Hospital Group bekerja sama dengan Universitas Padjdadjaran Bandung dalam program pendidikan dokter spesialis.
Tujuan kerja sama untuk memberikan pembinaan dan pemahaman tentang ideologi Pancasila di kalangan generasi muda, khususnya mahasiswa yang berkuliah di UPI Kampus Cibiru.
Dalam kerja sama itu, kedua pihak bersepakat untuk meningkatkan pembinaan, pelatihan dan pendampingan koperasi dan pelaku UMKM.
Kunjungan tersebut membahas penguatan kolaborasi antara Pos Indonesia dan Japan Post, khususnya di sektor layanan pos, kurir, dan logistik.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved