Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
PASUKAN pendudukan Israel, Kamis (14/11) malam waktu setempat, mendirikan pos pemeriksaan di sebelah timur Kota Qalqilya di Tepi Barat, Palestina yang diduduki, menurut sejumlah saksi mata.
Mereka mengatakan bahwa tentara penjajah mendirikan pos pemeriksaan di pintu masuk an-Nabi Ilyas, al-Fundaq, Jit, dan Hajja, selain pos pemeriksaan lain di pintu masuk timur kota, menghalangi pergerakan warga Palestina di sepanjang jalan utama yang menghubungkan Nablus dengan Qalqilya.
Tentara Israel memeriksa kendaraan, memeriksa kartu identitas penumpang, dan menyebabkan kemacetan lalu lintas yang parah, Palestinian News & Information Agency (WAFA) melaporkan.
Rezim Israel sangat membatasi kebebasan bergerak warga Palestina melalui kombinasi kompleks lebih dari 100 pos pemeriksaan tetap, pos yang didirikan secara spontan atau biasa disebut sebagai pos pemeriksaan terbang, jalan khusus pemukim, dan berbagai penghalang fisik lainnya.
Penutupan dan rintangan fisik yang dibangun Israel, selain tindakan lain yang diambil dengan kedok keamanan, dimaksudkan untuk memperkuat penjajahannya atas Palestina selama 57 tahun di Tepi Barat.
Pada Juni 2020, menurut data United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs (UN-OCHA) yang dilansir Adara Relief, di seluruh Tepi Barat sudah terdapat 179 pos pemeriksaan, 154 gerbang jalan, 68 penghalang jalan, dan 371 jenis hambatan pergerakan lainnya terhadap warga Palestina.
Jumlah tersebut belum termasuk 84 gerbang pertanian di Tembok Apartheid yang membatasi warga Palestina untuk mengakses tanah pertanian mereka, yang sebagian besar hanya dibuka secara musiman dan untuk waktu singkat di siang hari.
Akibat berbagai bentuk tindakan restriksi yang diterapkan Israel, tidak sedikit ibu hamil Palestina yang terpaksa melahirkan di lokasi-lokasi pemeriksaan. Karena kondisi tersebut, jika seseorang bertanya kepada anak-anak Palestina di mana mereka dilahirkan, jawabannya tidak akan selalu di rumah sakit atau klinik. Antara tahun 2000–2005 saja, sebanyak 67 perempuan Palestina terpaksa melahirkan di pos pemeriksaan karena berbagai alasan, umumnya karena mereka tidak diizinkan untuk melewati pos pemeriksaan sehingga tidak bisa mencapai rumah sakit.
Dalam jangka waktu tersebut, 36 bayi yang dilahirkan di pos pemeriksaan dinyatakan meninggal karena tidak mendapat penanganan dan perawatan yang tepat.
Di samping merenggut kebebasan bergerak warga Tepi Barat dan Gaza, proyek kolonial pemukim yang didirikan Israel disertai kekerasan rutin dan sering kali mematikan terhadap warga Palestina. (WAFA/B-3)
Pengamat Timur Tengah, Faisal Assegaf, berbagi pengalaman dramatisnya selama 100 jam ditahan oleh pasukan Kurdi di Suriah pada April 2025.
Terinspirasi dari era Art Deco tahun 1920-1930, Khanaan memadukan budaya motif khas era tersebut dengan tampilan yang ramping dan linier serta ornamen yang stylish
Pemkab Bandung siap melakukan langkah-langkah kongkret yang bisa dilakukan dalam rangka menyikapi perjuangan rakyat Palestina.
Penggalangan dana dilakukan saat ribuan warga melakukan aksi damai bela Palestina
Donasi yang terkumpul sudah ditransferkan kepada lembaga yang menyalurkan langsung bantuan. Pengumpulan donasi tahap kedua ditargetkan bisa mencapai Rp200 juta.
Kegiatan yang diikuti seribuan umat muslim tersebut diisi dengan doa bersama serta penggalangan dana
KETUA PP Muhammadiyah Anwar abbas mengaku tidak terkejut dengan niat Israel yang ingin mendirikan Negara Yahudi Israel di Tepi Barat. Israel dinilai bisa menjadi negara penjajah
KETUA PP Muhammadiyah Anwar Abbas menegaskan Indonesia harus tetap tegak menaati UUD 1945 untuk melawan praktik penjajahan terkait rencana Israel mendirikan negara yahudi di Tepi Barat
ANGGOTA Komisi I menegaskan pemerintah Indonesia harus konsisten dengan sikap tradisionalnya untuk konsisten tolak penjajahan Israel dan politik pemusnahan etnis AS.
Netanyahu benar. Menurut Yousef Munayyer, analis politik Palestina, Israel memang bukan Inggris bagi India. Karena Inggris “hanya” mengeksploitasi sumber daya alam India.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved