Komite Khusus PBB Minta Semua Negara Tuntut Pertanggungjawaban Israel

DALAM laporan siaran pers pada Kamis, 14 November 2024, komite khusus PBB mengatakan bahwa praktik perang Israel di Gaza konsisten dengan ciri-ciri genosida. Komite menunjuk pada korban sipil massal dan kondisi yang mengancam jiwa yang sengaja diberlakukan kepada warga Palestina di sana.

Sejak perang dimulai, imbuh komite itu, pejabat Israel secara terbuka mendukung kebijakan yang merampas sumber daya penting yang dibutuhkan warga Palestina untuk bertahan hidup, termasuk makanan, air, dan bahan bakar.

Deklarasi ini, ditambah dengan penghalangan bantuan kemanusiaan yang sistematis dan melanggar hukum, menggarisbawahi niat nyata Israel untuk memanfaatkan pasokan penyelamat nyawa untuk tujuan politik dan militer.

Baca juga : Komite Khusus PBB: Praktik Perang Israel di Gaza sesuai Kriteria Genosida

"Melalui pengepungannya di Gaza, penghalangan bantuan kemanusiaan, di samping serangan terarah dan pembunuhan warga sipil dan pekerja bantuan, meskipun ada seruan PBB berulang kali, perintah mengikat dari Mahkamah Internasional dan resolusi Dewan Keamanan, Israel dengan sengaja menyebabkan kematian, kelaparan dan cedera serius, menggunakan kelaparan sebagai metode perang dan memberikan hukuman kolektif pada penduduk Palestina," kata komite tersebut.

Komite meminta semua negara anggota untuk menegakkan kewajiban hukum mereka untuk mencegah dan menghentikan pelanggaran Israel terhadap hukum internasional dan menuntut pertanggungjawabannya.

"Merupakan tanggung jawab kolektif setiap negara untuk berhenti mendukung serangan terhadap Gaza dan sistem apartheid di Tepi Barat yang diduduki, termasuk Jerusalem Timur," kata Komite tersebut. (Z-2)