Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Putin Tidak Ucapkan Selamat kepada Trump, Ini Alasannya

Dhika Kusuma Winata
07/11/2024 17:43
Putin Tidak Ucapkan Selamat kepada Trump, Ini Alasannya
Kandidat Presiden AS Donald Trump dan Kamala Harris(Tangkapan layar YouTube)

 

PRESIDEN Rusia Vladimir Putin tidak memberikan ucapan selamat kepada Donald Trump yang baru saja menang dalam pemilihan presiden Amerika Serikat. Juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, menyebut Putin tidak berencana untuk mengontak Trump. 

"Saya tidak mengetahui adanya rencana presiden untuk memberi selamat kepada Trump," kata Peskov dilansir The Moskow Times

Alasannya, Rusia tetap memandang AS sebagai lawan. Seperti diketahui, Moskow menetapkan sejumlah negara dengan kategori 'tidak bersahabat' atas tindakan yang dianggapnya memusuhi kepentingan Rusia. 

Negara-negara yang dianggap tak bersahabat tersebut termasuk yang memberikan sanksi ekonomi kepada Rusia dan yang mendukung Ukraina. 

"Jangan lupa bahwa kita berbicara tentang negara yang tidak bersahabat yang secara langsung dan tidak langsung terlibat dalam perang melawan negara kita," ucap Peskov. 

"Karena Amerika Serikat mengobarkan dan berpartisipasi dalam konflik ini (Ukraina), maka Amerika Serikat mampu mengubah lintasan kebijakan luar negeri ini," kata Peskov. 

Rusia diperkirakan bakal menanti dinamika setelah pelantikan Trump pada Januari mendatang. Pihak Kremlin dikabarkan tetap terbuka untuk melakukan kontak dengan Trump namun tidak ingin menjadi pihak yang meminta lebih dulu. 

Di balik layar, Putin dan pejabat Rusia lainnya dikabarkan menyampaikan ucapan selamat namun tidak secara resmi kepada Trump melalui jaringan di Kementerian Luar Negeri Rusia. Kabar tersebut dilaporkan media Vyorstka

Berdasarkan laporan tersebut, ada harapan dari Rusia agar AS mengurangi bantuan ke Ukraina. Trump dinilai mampu membuat kesepakatan yang lebih baik bagi Rusia. Namun, Kremlin membantah laporan tersebut. (H-3)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Indriyani Astuti
Berita Lainnya