Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Israel Persoalkan Batu Nisan dengan Salib dari Tentara Kristen

Wisnu Arto Subari
26/10/2024 13:51
Israel Persoalkan Batu Nisan dengan Salib dari Tentara Kristen
Batu nisan tentara Israel yang beragama Kristen.(The Times of Israel)

KEMENTERIAN Pertahanan Israel meminta keluarga seorang tentara Kristen yang gugur untuk menurunkan batu nisannya karena terdapat ukiran salib di atasnya atau menguburkan kembali jenazahnya di luar permakaman militer Haifa. 

Mereka mencatat bahwa kepala rabbi tentara tersebut mengatakan bahwa salib tersebut merusak kesucian pemakaman Yahudi.

Batu nisan David Bogdanovskyi telah ditutup dengan kain hitam selama beberapa bulan karena ada pertikaian yang sedang berlangsung mengenai makam tentara tersebut. Tentara itu tewas di Khan Younis, Jalur Gaza, Palestina, pada Desember tahun lalu.

Setelah ada keluhan dari keluarga Yahudi yang mengaku tersinggung dengan keberadaan salib tersebut karena memengaruhi doa mereka di permakaman, keluarga tersebut menerima surat dari Dewan Publik untuk Peringatan Tentara yang Gugur di Kementerian Pertahanan. 

Surat tersebut memberi mereka dua pilihan yaitu menurunkan batu nisan atau menguburkan kembali jenazahnya di luar permakaman.

Ibu Bogdanovskyi mengatakan bahwa ia merasa malu saat mengunjungi makam putranya dan melihat batu nisan yang ditutupi. Soalnya, ada makam lain yang memiliki salib di makam tersebut.

"Salib yang terukir di batu nisannya merupakan bagian tak terpisahkan dari identitas pribadi dan keyakinannya," ungkap ibu Bogdanovskyi dalam unggahan di Facebook. Ia bermigrasi ke Israel dari Ukraina pada 2014. (TRT World/Z-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya