Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SERANGAN udara Israel berlangsung secara intensif pada Kamis (19/9) terhadap beberapa kota di Libanon selatan di tengah meningkatnya kekhawatiran tentang meningkatnya konflik antara Hizbullah dan Tel Aviv. Ketegangan ini terjadi setelah dua gelombang ledakan yang menargetkan perangkat nirkabel di Libanon yang mengakibatkan 37 kematian dan ribuan orang terluka.
Lebih dari 50 serangan udara terjadi di kota-kota di Libanon selatan. Kantor Berita Nasional Libanon melaporkan bahwa pesawat tempur melakukan serangkaian serangan di daerah Mahmoudiyeh dekat desa Aaichiyeh dan Kasarat al-Aroosh di daerah Jezzine.
Pesawat musuh Israel meluncurkan sepuluh rudal ke arah wilayah Birket Jabbour, dilansir Anadolu, Jumat (20/9). Dalam insiden terpisah, empat orang terluka dalam serangan udara Israel yang menargetkan kota Hanniyeh di distrik Tyre di Libanon selatan, menurut Kementerian Kesehatan.
Baca juga : Israel Serang Libanon Selatan
Kementerian tersebut mencatat bahwa mereka yang terluka termasuk tiga warga Palestina dan seorang warga negara Libanon. Sementara itu, Hizbullah mengatakan dalam sebuah pernyataan Kamis malam bahwa mereka menargetkan situs militer Israel di Metula di Israel utara dengan rentetan roket Falaq.
Setelah serangan itu, wali kota Metula mengatakan roket yang diluncurkan dari Libanon selatan mengakibatkan beberapa kebakaran dan menyebabkan kerusakan signifikan pada rumah-rumah, menurut Yedioth Ahronoth.
Dalam pernyataan lain, kelompok Libanon itu mengatakan mereka juga menyerang markas komando Batalyon Shomera di Israel utara dengan salvo roket Katyusha. Sementara itu, tentara Israel mengatakan mereka menyerang 30 peluncur Hizbullah yang siap menembakkan 150 roket ke Israel.
Baca juga : Hizbullah Janji Balas Tindakan Israel
Ketegangan antara Israel dan Hizbullah meningkat dalam beberapa hari terakhir menyusul gelombang ledakan pada hari Rabu yang memengaruhi perangkat nirkabel “ICOM” di seluruh Libanon, yang mengakibatkan 25 kematian dan 450 luka-luka.
Ledakan tersebut menyusul ledakan serupa hari Selasa yang mengenai perangkat pager, yang menyebabkan 12 orang tewas, termasuk dua anak-anak, dan melukai 2.800 orang lainnya, sementara 300 orang dalam kondisi kritis.
Pemerintah Libanon dan Hizbullah menganggap Israel bertanggung jawab atas ledakan pager tersebut, dan mengancamnya dengan konsekuensi yang berat.
Belum ada komentar dari Israel mengenai ledakan itu, yang terjadi di tengah meningkatnya perang lintas-perbatasan antara Israel dan Hizbullah sejak dimulainya perang mematikan Israel di Jalur Gaza, yang telah menewaskan hampir 41.300 korban, kebanyakan wanita dan anak-anak, menyusul serangan lintas-perbatasan oleh Hamas pada 7 Oktober lalu. (I-2)
ISRAEL melancarkan serangkaian serangan udara di Nabatieh di Libanon selatan pada Kamis malam (3/7).
Houthi mengumumkan telah meluncurkan rudal balistik Zulfiqar yang menargetkan sebuah lokasi "sensitif" di Israel selatan. Serangan itu diklaim telah berhasil mengenai sasarannya.
SEKRETARIS Jenderal Hizbullah, Naim Qassem, menyatakan pada Sabtu (28/6) bahwa kelompoknya tidak akan meletakkan senjata selama Israel terus melakukan serangan di Libanon selatan.
PARA pemimpin Iran menyadari bahwa mereka sendiri yang harus melawan AS dan Israel. Republik Islam itu tidak punya jaringan proksi dan sekutu di Timur Tengah dan sekitarnya.
KELOMPOK Hizbullah di Libanon mengaku berpihak kepada Iran dalam konflik bersenjata melawan Israel.
Lahir di kota suci Mashhad dari keluarga ulama sederhana, Ali Khamenei mulai terlibat dalam gerakan radikal pada awal 1960-an.
ISRAEL menyerang Tyre, Libanon selatan, pada hari Sabtu (23/3) waktu setempat, membahayakan gencatan senjata yang telah mengakhiri konflik selama satu tahun melawan Hizbullah.
Serangkaian serangan ini menandai pelanggaran baru terhadap perjanjian gencatan senjata.
Kantor Berita Nasional melaporkan bahwa ledakan terdengar di kota Nabatiyeh al-Fawqa dan api terlihat membumbung di lokasi tersebut.
KURSI kepresidenan Libanon yang telah kosong selama lebih dari dua tahun kini ditempati oleh Kepala Angkatan Darat Joseph Aoun.
LIMA anggota pasukan perdamaian terluka dalam serangan Israel di dekat pos militer di Sidon, Libanon selatan, pada Kamis (7/11). Demikian menurut misi PBB.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved