Headline
Pemerintah tegaskan KPK pakai aturan sendiri.
DALAM kritik publik yang jarang terjadi terhadap Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengatakan pemimpin Israel tidak berbuat cukup banyak untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata di Gaza.
Perihal itu disampaikan Biden kepada wartawan di luar Gedung Putih pada Senin (2/9) bahwa AS sangat dekat untuk mengajukan proposal akhir yang akan mengarah pada pembebasan tawanan Israel di Gaza.
Baca juga : Minta Maaf, Netanyahu Tetap Keras Kepala Persulit Gencatan Senjata Gaza
"Tidak," jawab Biden ketika ditanya wartawan terkait Netanyahu telah berbuat cukup banyak untuk mengamankan perjanjian gencatan senjata dengan Hamas.
Sekalipun singkat dan terkesan spontan, ini salah satu kritik paling terang-terangan yang dilontarkan Biden terhadap Netanyahu. (Aljazeera/Z-2)
MANTAN Presiden Amerika Serikat, Joe Biden, didiagnosis mengidap kanker prostat agresif.
Mantan Presiden AS Joe Biden menyatakan terima kasih akan dukungan dari seluruh dunia akan diagnosis kanker prostat agresif yang dideritanya.
Mantan Presiden AS Joe Biden baru saja didiagnosis kanker prostat agresif. Kenali lebih lanjut tentang penyakit ini.
Donald Trump mendoakan mantan presiden AS Joe Biden segara pulih dari kanker prostat agresif.
Kantor pribadi mantan Presiden Amerika Serikat mengungkapkan Joe Biden didiagnosa kanker prostat. Saat ini kanker tersebut telah menyaber ke tulangnya.
Biden memperingatkan bahwa pemotongan tunjangan Jaminan Sosial berisiko menghancurkan kehidupan jutaan pensiunan yang bergantung pada program tersebut untuk bertahan hidup.
JAKSA ICC Karim Khan diperingatkan pada Mei bahwa jika surat perintah penangkapan untuk PM Israel Benjamin Netanyahu tidak dicabut, ia dan ICC akan dihancurkan.
ISU Presiden AS Donald Trump diusulkan PM Israel Benjamin Netanyahu layak menerima Nobel Perdamaian Dunia memicu perdebatan.
Israel siap membahas gencatan senjata permanen di Gaza selama masa jeda perang selama 60 hari.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump dan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu kembali mengadakan pertemuan di Gedung Putih, kali ini membahas rencana pemindahan warga Palestina.
PRESIDEN Amerika Serikat (AS) Donald Trump kembali bertemu dengan Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu untuk kedua kalinya dalam waktu 24 jam di Gedung Putih.
Presiden AS Donald Trump dan PM Israel Benjamin Netanyahu bahas perkembangan perang di Gaza.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved