Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
MEDIA Iran telah mengonfirmasi kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi, 63, dan Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian setelah kecelakaan helikopter di provinsi pegunungan Iran, Azerbaijan Timur.
Media negara Iran, Press TV, dan agensi berita semi resmi Tasnim dan Mehr melaporkan semua yang berada di dalam helikopter tewas.
Kepala Bulan Sabit Merah Iran, Pir-Hossein Kolivand, mengatakan sebelumnya pada hari Senin bahwa tidak ada tanda-tanda kehidupan dari mereka yang berada di dalam helikopter, seperti yang dilaporkan oleh IRIB, media negara Iran.
Helikopter yang membawa sembilan orang mengalami masalah dalam kabut tebal saat kembali dari perjalanan ke perbatasan Iran-Azerbaijan, kata pejabat Iran pada hari Minggu.
Kecelakaan itu memicu operasi pencarian dan penyelamatan selama berjam-jam dengan bantuan dari Uni Eropa dan Turki, antara lain, namun tim darurat terhalang oleh kabut dan suhu yang turun. (CNN/Z-3)
Pada usia 20 tahun, ia diangkat menjadi jaksa untuk distrik Karaj dan kemudian Provinsi Hamadan. Sebelum 1985 ia dipromosikan menjadi wakil jaksa Teheran.
Setelah kampanye yang lesu, jumlah pemilih diperkirakan akan turun ke titik terendah baru di negara yang kelelahan oleh sanksi ekonomi AS.
ultrakonservatif Ebrahim Raisi memenangi pemilihan presiden (pilpres) Iran dengan mayoritas suara, menurut pengumuman resmi pertama di TV pemerintah Iran.
Bagi pendukung setianya, dia harapan terbaik Iran untuk melawan Barat dan membawa bantuan dari krisis ekonomi yang mendalam.
Di tempat kedua dengan selisih lebar ialah ultrakonservatif Mohsen Rezai, mantan komandan Korps Pengawal Revolusi Islam, yang meraih 11,8%.
Amnesty menyerukan negara-negara anggota Dewan Hak Asasi Manusia PBB untuk mengambil langkah-langkah nyata untuk mengatasi krisis impunitas sistematis di Iran.
Muhadjir Effendy mengungkapan dua orang meninggal dunia, satu dalam proses evakuasi dan 22 korban luka akibat tabrakan kereta api KA Turangga-commuter line Baraya.
Jumlah korban jiwa kecelakaan KA Turangga (KA Plb 65A) dengan KA Commuterline Bandung Raya (KA 350) yang terkonfirmasi hingga Jumat, (5/1) pukul 15.00 Wib adalah sebanyak 4 orang.
Petugas yang meninggal dunia berasal dari Garut 2 orang, Sukabumi 1 orang, Tasikmalaya 1 orang dan satu orang PPS. Kemudian dua orang KPPS di Kabupaten Bogor.
Petugas tersebut sempat mendapat perawatan setelah kelelahan usai melaksanakan tugas.
SAMPAI Jumat (23/2), sebanyak 514 petugas pengawas pemilu di Jawa Barat mengalami gangguan kesehatan saat bertugas. Dari jumlah itu, 16 di antaranya meninggal dunia.
Mantan Gubernur Jawa Barat Solihin Gautama Purwanegara meninggal dunia saat menjalani perawatan di RS Advent, Bandung.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved