Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BINTANG film porno Stormy Daniels, yang perselisihannya dengan Donald Trump menjadi fokus sidang kriminal pertama mantan Presiden Amerika Serikat (AS) itu, telah bertahun-tahun berhadapan dengan miliarder itu di pengadilan serta di hadapan publik.
Setelah bertahun-tahun membuat berbagai film porno, nama Daniels menjadi sorotan pada 2018 ketika dia secara terbuka mengaku pernah berhubungan seks dengan Trump, satu dekade sebelumnya.
Sejak saat itu, Daniels harus menghadapi cercaan dari publik, termasuk dari Trump, yang ditanggapinya dengan senyum.
Baca juga : Bintang Porno, Presiden, dan Pembayaran Uang Tutup Mulut
Sebuah film dokumenter terbaru menunjukkan bahwa di balik keteguhan Daniels, kehidupan bintang film itu berantakan akibat perselisihannya dengan Trump.
Daniels bercerai dengan suaminya, meski dia kini telah menikah kembali.
Saat kasus hukumnya dengan Trump memanas begitu juga serangan terhadap dirinya yang membuat Daniels merasa hidupnya terancam.
Baca juga : Penggalangan Dana Donald Trump dalam Pertarungan Uang dengan Joe Biden
"Pada 2018, saya disebut pembohong, pelacur, dan pemeran," ungkap Daniels dalam film dokumenter berjudul Stormy.
"Kali ini, semua berbeda. Saya mengalami ancaman langsung. 'Saya akan datang ke rumah Anda dan menggorok leher Anda' dan 'Anak Anda sebaiknya dieutanasia'," lanjutnya.
Trump telah didakwa membayar uang tutup mulut kepada Daniels untuk menutupi hubungan antara keduanya menjelang pemilu AS 2016 dan menyembunyikan catatan keuangan tentang itu.
Baca juga : Trump Mengkritik Perluasan Larangan Omongan dalam Persidangan New York
Perempuan bernama asli Stephanue Clifford itu lahir di Baton Rouge, Louisiana dan dibesarkan oleh ibunya usai kedua orangtuanya bercerai.
Dia kemudian diterlantarkan dan dilecehkan di usia 9 tahun oleh seorang pria dewasa, ungkap Daniels dalam buku memoar yang dirilis pada 2018.
Untuk bertahan hidup, Daniels awalnya berprofesi sebagai penari telanjang sebelum terjun ke dunia film porno, mulai dari aktris, sutradara, dan penulis naskah.
Baca juga : Donald Trump Mengulangi Klaim 'Pembantaian' dalam Pidato Imigrasi
Daniels pertama kali bertemu dengan trump ada 2006 di sebuah acara golf amal di Lake Tahoe. Kala itu, Daniels berusia 27 tahun dan Trump 60 tahun.
Daniels mengungkapkan Trump kemudian mengundang dirinya ke hotelnya.
"Malam itu saya menjalani hubungan seks paling mengecewakan dalam hidup saya," ungkap Daniels.
Trump membantah berhubungan seks dengan Daniels dan menuding aktris itu memeras dirinya.
Namun, yang pasti, Daniels menerima uang sebesar US$130 ribu sebelum pemilihan presiden 2016 sebagai uang tutup mulut. (AFP/Z-1)
Banjir bandang di Negara Bagian texas mendorong deklarasi bencana untuk wilayah Hill Country dan Concho Valley.
PRESIDEN Amerika Serikat Donald Trump mengungkapkan tidak berhasil membuat kemajuan dalam upaya mengakhiri perang di Ukraina.
PRESIDEN Rusia Vladimir Putin menyampaikan Moskow tidak akan mundur dari tujuannya di Ukraina. Hal itu dikatakan Putin kepada Presiden Amerika Serikat Donald Trump dalam percakapan telepon.
IRAN menganggap senjata nuklir tidak manusiawi dan dilarang secara agama. Memiliki senjata nuklir dapat menempatkan Teheran dalam posisi yang lebih rapuh.
AMERIKA Serikat tidak terima dengan kebijakan Republik Islam Iran yang resmi memutus hubungan kerja sama nuklir dengan Badan Tenaga Atom Internasional (IAEA).
Pandangan pemerintah AS terhadap dampak kerusakan pada tiga situs nuklir utama Iran masih konsisten, dan penilaian tersebut sejauh ini tidak mengalami perubahan.
Mahkamah Agung AS menolak permintaan darurat Donald Trump untuk menunda sidang vonis dalam kasus pembayaran uang tutup mulut, Jumat waktu setempat.
Mantan Presiden Donald Trump telah menyelesaikan wawancara pra-hukuman dengan Departemen Probasi Kota New York setelah divonis dalam sidang uang tutup mulut bulan lalu.
Barrett Blade, suami Stormy Daniels, mengungkapkan Stormy masih mencerna berita vonis Donald Trump dalam kasus uang tutup mulut dan merasakan lega atas putusan tersebut.
Mantan Presiden AS Donald Trump menyalahkan pemerintahan Joe Biden setelah dinyatakan bersalah atas 34 dakwaan pidana dalam kasus uang tutup mulut.
Donald Trump telah dinyatakan bersalah oleh juri atas 34 dakwaan pelanggaran berat karena memalsukan catatan bisnis dalam persidangan pidana bersejarah di Manhattan.
Donald Trump memutuskan untuk tidak memberikan kesaksiannya dalam persidangan pidananya yang bersejarah setelah tim pembelaannya menyelesaikan kasus .
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved