Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Korea Utara (Korut) menembakkan dua rudal balistik ke laut lepas pantai timurnya, Senin (24/7) malam. Aksi itu dilakukan beberapa jam setelah kedatangan kapal selam Amerika Serikat (AS) di pangkalan Korea Selatan.
Kementerian pertahanan Jepang juga mengomfirmasi peluncuran dua rudal balistik oleh Korea Utara. Dua rudal itu jatuh di luar zona ekonomi eksklusif Negeri Sakura.
AS mengaku sedang berkonsultasi erat dengan sekutunya tentang peluncuran rudal Korea Utara, yang digambarkan sebagai destabilisasi. Mereka juga mengatakan peluncuran tersebut tidak menimbulkan ancaman langsung terhadap personel dan wilayah AS atau sekutunya.
Baca juga: Korut Kembali Lakukan Uji Coba Rudal
Kedatangan kapal selam milik Negeri Paman Sam di Korea Selatan sendiri adalah langkah untuk meningkatkan kesiapan terhadap program senjata Korut. Kapal selam bertenaga nuklir itu memasuki pangkalan angkatan laut di pulau Jeju untuk memuat pasokan militer sementara dalam misi operasional.
Hubungan antara kedua Korea tengah berada di titik terendah sepanjang sejarah dengan hubungan diplomatis antara Pyongyang dan Seoul terhenti dan Kim menyerukan peningkatan uji coba senjata, termasuk rudal nuklir. (CNA/Z-11)
Baca juga: Korea Utara Kembali Menembakkan Beberapa Rudal ke Laut
Negara-negara anggota Uni Eropa melalui NATO menjadi pihak yang membayar rudal Patriot.
Sejumlah instalasi militer AS di kawasan berada dalam jangkauan langsung rudal Iran.
Sistem pertahanan udara Qatar mengeklaim berhasil mencegat enam rudal yang ditembakkan Iran ke Pangkalan militer Amerika Serikat Al Udeid. Pangkalan militer AS itu terletak di Qatar.
Militer Israel menyatakan Iran telah meluncurkan lebih banyak rudal ke arah Israel pada Senin (23/6).
KORPS Garda Revolusi Iran (IRGC) meluncurkan serangan ke Israel yang merupakan gelombang ke-12 dari Operation True Promise 3 pada Rabu (18/6) malam waktu setempat.
Iran memperingatkan penduduk Tel Aviv agar bersiap menghadapi serangan.
Pyongyang telah menolak tawaran rekonsiliasi terbaru dari Korsel, sekaligus membantah klaim militer Seoul bahwa Korut telah mencopot beberapa pengeras suara propaganda.
Presiden Rusia Vladimir Putin dan Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un komunikasi tentang pertemuan dengan Donald Trump melalui sambungan telepon.
KEMENTERIAN Pertahanan Korea Selatan pada Senin (4/8) mulai membongkar pengeras suara yang selama ini digunakan untuk menyiarkan lagu-lagu K-pop dan berita ke wilayah Korea Utara.
Meskipun kedua negara secara teknis masih berperang, Presiden Lee berupaya meredakan ketegangan dan menghidupkan kembali dialog yang telah lama terhenti dengan Korea Utara.
Kim Yo Jong memperingatkan Amerika Serikat agar tidak mengejar denuklirisasi Korea Utara.
Dimulainya penerbangan reguler antara kedua ibu kota untuk pertama kalinya sejak pertengahan 1990-an, menurut pengumuman blog penerbangan Rusia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved