Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
SETELAH sukses menggelar tiga rangkaian diskusi, Ditjen Bina Adwil kembali menggelar Seri-4 ASEAN Smart City Network (ASCN), yang melibatkan narasumber dan partisipan dari dalam dan luar negeri.
Diskusi Seri-4 yang dihelat secara hybrid di Fox Hotel Jimbaran itu merupakan diskusi putaran akhir sebelum pertemuan puncak tahunan ASCN, Juli mendatang di Bali.
Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan sekaligus National Representative (NR) ASCN Indonesia, Safrizal ZA, secara resmi membuka dan menyampaikan sambutannya dalam gelaran tersebut.
Baca juga: Dialog Sosial Kunci Terwujudnya Pelindungan Hak-Hak Pekerja
"Tema 4th ASCN Discussion kali ini menyoroti aspek Civic, Social, Health, and Well-Being yang merefleksikan tata kelola Kota Cerdas sebagai Solusi Cerdas yang mampu meningkatkan kualitas hidup masyarakat secara berkelanjutan. Hal ini harus menjadi concern bersama, terutama dalam kaitannya dengan upaya pemenuhan pelayanan bagi publik secara luas,” ungkap Safrizal.
Berbagai permasalahan perkotaan, mulai dari transportasi, hunian, pelestarian lingkungan, hingga ketentraman dan ketertiban masyarakat telah menjadi masalah klasik di kota-kota saat ini. Belum lagi arus urbanisasi yang terus menambah kepadatan penduduk di perkotaan. Isu-isu strategis tersebut turut mengemuka dalam Seri-4 Diskusi ASCN.
“Masalah klasikal tidak bisa lagi diselesaikan dengan cara-cara konvensional, namun harus menempatkan terobosan dan inovasi sebagai ujung tombaknya karena begitu masifnya perkembangan teknologi informasi saat ini, sehingga pendekatan transformasi digital dalam kerangka kerja-kerja kolaboratif menjadi instrumentasinya,” sambung Safrizal.
Baca juga: Delegasi Indonesia di Temu Petani Muda ASEAN Dapat Banyak Pengalaman
Seri-4 ASCN menghadirkan beberapa narasumber dari perwakilan negara-negara anggota ASEAN, yakni Deputy Governor of Siem Reap Province, Kamboja, Yangoon City Development Committee dari Myanmar, serta representasi dari Google Inc.
Sedangkan dari dalam negeri, Kementerian Kesehatan dan Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Makassar, turut memberikan paparan.
Sementara itu, hasil-hasil diskusi yang telah digelar dalam 4 seri ini akan menjadi bahan rekomendasi yang akan dibahas dalam Pertemuan Tahunan ASCN yang sejurus pula akan menjadi materi dalam KTT ASEAN ke-43, September mendatang.
“Indonesia, dalam hal ini melalui focal point Kemendagri siap untuk menjadi tuan rumah dalam agenda The 6th Annual Meeting of ASCN pada 12-13 Juli 2023 mendatang yang tentunya turut pula menyukseskan Keketuaan Indonesia di ASEAN” tutup Safrizal. (RO/Z-1)
Kebijakan hanya akan berhasil jika diterjemahkan secara nyata di tingkat kota dan komunitas.
Dalam rangka memperingati HUT ke-58 ASEAN, Move, aplikasi perjalanan terkemuka di Asia Tenggara resmi meluncurkan Discover Asean.
Sebagai salah satu destinasi unggulan di kawasan, Indonesia mendukung langkah bersama ini untuk memperkuat jati diri ASEAN sekaligus membuka peluang kolaborasi yang lebih luas.
Kemendag telah memfasilitasi sekitar 700 UMKM di program UMKM Bisa Ekspor dengan total transaksi US$90,04 juta atau sekitar Rp1,4 triliun.
PERBATASAN Thailand-Kamboja kini membara lagi. Kontak senjata serupa pernah meletus pada 2008.
Prabowo menegaskan bahwa Indonesia mendukung penuh upaya ASEAN dalam mencari solusi damai atas konflik internal di Myanmar serta ketegangan bersenjata antara Thailand dan Kamboja
PT Napindo Media Ashatama gelar pameran teknologi ramah lingkungan 13-15 Agustus.
PT Napindo Media Ashatama sukses mengadakan Technical Meeting untuk Indo Water, Indo Waste, Indo Renergy, dan IISMEX 2025 di JIExpo Kemayoran.
Sebagai klaster perdana dari Super Cluster The Floritz, Cluster Allurea menghadirkan ruang hunian modern dengan konsep Eco-Smart City yang mengedepankan keberlanjutan dan kenyamanan hidup.
Peringkat smart city kota-kota Indonesia, Jakarta, Medan, dan Makassar kalah dari sejumlah kota dari negara-negara Asia Tenggara lain seperti Singapura, Kuala Lumpur, Bangkok, dan Hanoi.
SISTEM smart city digagas Korlantas Polri dalam mengatasi masalah kemacetan. Sistem menggunakan hitungan algoritma ini pernah dipakai saat mudik lebaran.
Jaringan Kota Cerdas ASEAN (ASEAN Smart City Network/ASCN) adalah platform bagi kota-kota dari sepuluh negara anggota ASEAN untuk mewujudkan tujuan bersama.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved