Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PRESIDEN Bank Dunia David Malpass mengatakan bahwa dirinya akan meninggalkan jabatannya sebelum masa jabatannya berakhir.
Pernyataannya ini beberapa bulan setelah berselisih dengan Gedung Putih karena tidak mengatakan apakah ia menerima konsensus ilmiah mengenai pemanasan global.
Malpass ditunjuk oleh mantan Presiden Donald Trump akan meninggalkan bank pembangunan multilateral, yang menyediakan miliaran dolar per tahun dalam pendanaan untuk negara-negara berkembang, pada akhir Juni.
Masa jabatannya selama lima tahun akan berakhir pada April 2024.
Mantan bankir investasi ini telah memberitahu Menteri Keuangan (Menkeu) Amerika Serikat (AS) Janet Yellen mengenai keputusannya pada hari Selasa (14/2).
Malpass, yang selamat dari beberapa seruan untuk pengunduran dirinya pada musim gugur lalu dan diperkirakan tidak akan ditawari masa jabatan kedua, tidak memberikan alasan khusus untuk langkah tersebut.
“Setelah banyak pertimbangan, saya telah memutuskan untuk mengejar tantangan baru,” katanya dalam sebuah pernyataan.
Baca juga: Presiden Bank Dunia Umumkan Pengunduran Diri
Malpass telah berada di bawah tekanan dari Yellen dalam beberapa bulan terakhir untuk mempercepat reformasi yang bertujuan untuk mengubah cara Bank Dunia beroperasi untuk memastikan pinjaman yang lebih luas untuk memerangi perubahan iklim dan tantangan-tantangan global lainnya.
Yellen berterima kasih kepada Malpass atas jasanya dalam sebuah pernyataan.
"Dunia telah diuntungkan oleh dukungannya yang kuat untuk Ukraina dalam menghadapi invasi Rusia yang ilegal dan tidak beralasan, pekerjaannya yang penting untuk membantu rakyat Afghanistan, dan komitmennya untuk membantu negara-negara berpenghasilan rendah mencapai keberlanjutan utang melalui pengurangan utang,” tambahnya.
Kepala Departemen Keuangan AS mengatakan bahwa AS akan segera mencalonkan pengganti Malpass dan berharap bahwa dewan bank akan melakukan proses nominasi yang transparan, berdasarkan prestasi dan cepat untuk presiden Bank Dunia berikutnya.
Yellen bulan lalu menolak berkomentar ketika ditanya apakah AS akan mendukung masa jabatan kedua untuk Malpass.
Malpass diperkirakan akan tetap menjabat setidaknya sampai pertemuan Bank Dunia dan Dana Moneter Internasional di bulan April.
Namun dapat meninggalkan jabatannya sebelum akhir Juni, mengingat jadwal pencalonan dan pengukuhan penggantinya.
Berdasarkan tradisi yang sudah berlangsung lama, pemerintah AS memilih kepala Bank Dunia, sementara para pemimpin Eropa memilih pemimpin dari mitranya yang lebih besar, yaitu Dana Moneter Internasional.
Nadia Daar, yang mengepalai kantor Oxfam International di Washington, mengatakan bahwa proses ini harus dibuka untuk lebih banyak kandidat untuk meningkatkan kredibilitas lembaga tersebut.
"Jika para pemegang saham benar-benar ingin 'mengembangkan' @WorldBank, pengganti Malpass harus dipilih berdasarkan proses seleksi yang terbuka dan berdasarkan kemampuan," ujarnya di Twitter.
Malpass mulai memimpin Bank Dunia pada April 2019 setelah menjabat sebagai pejabat tinggi untuk urusan internasional di Departemen Keuangan AS pada masa pemerintahan Trump.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai kepala ekonom untuk bank investasi Bear Stearns yang sekarang sudah tidak beroperasi selama lebih dari satu dekade.
Pada tahun fiskal 2022, Bank Dunia mengucurkan lebih dari US$104 miliar untuk berbagai proyek di seluruh dunia, menurut laporan tahunan bank tersebut.
Meninggalkan jabatannya di akhir tahun fiskal pada akhir Juni lalu merupakan waktu yang tepat untuk mengundurkan diri, ujar seorang sumber yang mengetahui pemikiran Malpass.
Hal ini akan memberikan waktu bagi penggantinya untuk memberikan jejak mereka pada reformasi sebelum pertemuan gabungan Bank Dunia dan IMF di Maroko pada bulan Oktober.
Dua dari para pesaing utama untuk jabatan ini adalah Samantha Power, yang saat ini memimpin Badan Pembangunan Internasional AS (USAID) dan pernah menjabat sebagai duta besar AS untuk PBB di bawah Presiden Barack Obama, dan Rajiv Shah, mantan administrator USAID di bawah Obama dan saat ini menjabat sebagai presiden dari Rockefeller Foundation, sebuah kelompok filantropi.
Para gubernur Bank Dunia diperkirakan akan menyetujui peta jalan evolusi Bank Dunia untuk reformasi yang mencakup perubahan-perubahan yang diminta AS, seperti penyesuaian neraca keuangan yang membebaskan tambahan 2 miliar dollar AS untuk pemberian pinjaman pada tahun fiskal 2024, pada pertemuan musim semi IMF dan Bank Dunia yang akan diadakan pada pertengahan April. (AFP/Fer/OL-09)
PEMERINTAH akan mencabut empat dari lima Izin Usaha Pertambangan (IUP) di wilayah Raja Ampat, Papua Barat Daya.
Presiden Prabowo menandatangani Deklarasi Kuala Lumpur tentang ASEAN 2045: Masa Depan Kita yang Bersama (Kuala Lumpur Declaration on ASEAN 2045: Our Shared Future).
Langkah ini dilakukan untuk memperkuat perlindungan hak-hak konsumen yang notabene adalah seluruh rakyat Indonesia melalui pendekatan yang lebih terpusat.
PARA pemimpin Eropa mengirim pesan solidaritas kepada Ukraina. Hal itu merespons hasil pertemuan Trump dan Zelensky.
JURU bicara Kementerian Luar Negeri Ukraina Georgiy Tykhyi menegaskan negaranta tidak mau tersandera utang oleh Amerika Serikat (AS).
WARGA korban lumpur Lapindo, Jawa Timur, di dalam peta area terdampak menagih janji Presiden Jokowi yang pernah berkampanye akan menyelesaikan proses ganti rugi warga secepatnya
Selama beberapa bulan terakhir, Malpass menghadapi desakan untuk mundur dari aktivis lingkungan karena dianggap tidak berbuat banyak menghadapi perubahan iklim.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved