Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Indonesia akan Beri Bantuan Tunai untuk Turki dan Suriah

Andhika Prasetyo
14/2/2023 19:12
Indonesia akan Beri Bantuan Tunai untuk Turki dan Suriah
Petugas bersama anjing penyelamat mencari korban reruntuhan akibat gempa di Latakia, Suriah(AFP)

PEMERINTAH Indonesia memastikan akan mengirimkan bantuan berupa uang tunai kepada pemerintah Turki dan Suriah.

Kepastian tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy usai menemui Presiden Joko Widodo di Istana Merdeka, Jakarta, Selasa (14/2).

"Bapak presiden menyetujui nanti akan ada bantuan berupa cash," ujar Muhadjir tanpa menyebutkan nominal secara rinci.

Bantuan tersebut diharapkan dapat membantu pemerintah Turki dan Suriah dalam menangani berbagai persoalan pascabencana gempa bumi yang sudah menewaskan lebih dari 31 ribu orang itu.

Sejauh ini, pemerintah Indonesia sudah mengirimkan dua tim yang terdiri dari tenaga Medium Urban Search and Rescue (MUSAR) dan Emergency Medical Team (EMT).

MUSAR yang berjumlah 65 personel beserta perlengkapan dan logistik berupa bahan makanan, selimut, diberangkatkan pada 11 Februari lalu.

Adapun, EMT yang beranggotakan 119 personel diterbangkan pada 13 Februari.

"Tim medis yang sudah kita kirim sebagian besar ahli ortopedi yang sangat dibutuhkan di kondisi sekarang. Dua kloter ini akan berada di sana sekitar satu bulan," ucap Muhadjir.

Setelah tugas dua tim pertama selesai, pemerintah akan kembali mengirim tim medis yang khusus menangani penyakit menular.

"Nanti tim pengganti itu terdiri dari dokter dan perawat dan ahli kesehatan yang berkaitan dengan penyakit menular. Biasanya itu akan terjadi sekitar satu bulan setelah bencana," sambungnya.

Selain mengirim sumber daya manusia, Indonesia juga akan menyalurkan bantuan logistik berupa makanan siap saji, matras, selimut, tenda, baju hangat, hygiene kit, sleeping bag, tenda keluarga, dan lain sebagainya.

Muhadjir menyebut bantuan logistik yang dikirimkan akan sangat besar, hingga membutuhkan empat pesawat kargo. Semua akan diberangkatkan pada 20 Februari.

"Ada empat pesawat kargo untuk mengirim bahan pangan, dan semua peralatan yang dibutuhkan, sesuai dengan permintaan dari pemerintah Turki dan Suriah," pungkasnya. (OL-8)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Polycarpus
Berita Lainnya