Headline
Disiplin tidak dibangun dengan intimidasi.
DI antara reruntuhan bangunan, ratusan ribu tunawisma menghadapi kondisi kedinginan dan kelaparan ketika pihak berwenang di Turki dan Suriah menangani bencana kemanusiaan yang mengerikan akibat gempa bumi yang telah menewaskan lebih dari 35.000 orang.
Adapun harapan untuk menemukan orang-orang yang masih hidup di bawah reruntuhan memudar lebih dari seminggu setelah gempa bumi terjadi, fokus telah beralih ke penyediaan makanan dan tempat tinggal bagi sejumlah besar korban yang selamat.
Menurut pemerintah Turki, sekitar 1,2 juta orang telah ditempatkan di asrama-asrama mahasiswa, lebih dari 206.000 tenda telah didirikan dan 400.000 korban telah dievakuasi dari daerah-daerah yang hancur.
Bencana ini juga menimbulkan dampak psikologis. Di sebuah kota tenda di dekat pusat gempa di Kahramanmaras, ayah dari empat orang anak, Serkan Tatoglu, 41 tahun, menggambarkan bagaimana keluarganya dihantui oleh rasa takut akan kehilangan saat mereka menunggu gempa susulan.
Baca juga: Hatay Paling Terdampak Gempa di Turki
"Anak bungsu saya, yang trauma dengan gempa susulan, terus bertanya: 'Ayah, apakah kita akan mati?" Tatoglu mengatakan tentang anaknya yang berusia enam tahun.
Wakil Presiden Turki Fuat Oktay mengatakan bahwa 574 anak yang ditarik dari gedung-gedung yang runtuh ditemukan tanpa orang tua yang selamat.
Hanya 76 anak yang telah dikembalikan kepada anggota keluarga lainnya.
Seorang psikolog sukarelawan yang bekerja di sebuah pusat dukungan anak-anak di provinsi Hatay yang terkena dampak bencana mengatakan bahwa banyak orang tua yang dengan panik mencari anak-anak mereka yang hilang.
"Kami menerima rentetan telepon tentang anak-anak yang hilang," kata Hatice Goz melalui telepon.
"Namun jika anak tersebut masih belum dapat berbicara, keluarga tidak dapat menemukannya.” (AFP/OL-4)
Satu orang tewas dan puluhan lainnya mengalami luka saat gempa bumi berkekuatan magnitudo 6,1 mengguncang Sindirgi, Turki, Minggu (10/8) malam.
SEORANG warga negara Turki meninggal karena serangan panik setelah gempa mengguncang Turki selatan. Sebanyak 69 lain terluka.
Raksasa reasuransi Jerman, Munich Re, melaporkan penurunan laba kuartal pertama, Rabu (17/5). Laba perusahaan terpukul dari klaim yang terkait dengan gempa Turki dan Suriah.
Sebanyak 105 anggota tim dan 14 tenaga pendukung yang diwakili 23 orang terdiri dari berbagai profesi di bidang kesehatan dan non kesehatan, didaulat sebagai penerima penghargaan tersebut.
DARI awal yang sederhana, Recep Tayyip Erdogan telah berkembang menjadi raksasa politik, memimpin Turki selama 20 tahun dan membentuk kembali negaranya lebih dari pemimpin mana pun
PERDANA Menteri Suriah Hussein Arnous dalam pertemuan bersama Duta Besar Tiongkok di Damaskus, Shi Hongwei membahas penguatan hubungan bilateral kedua negara.
GEMPA bumi berkekuatan magnitudo 3,7 mengguncang Ruteng, Kabupaten Manggarai, Nusa Tenggara Timur, Sabtu (9/8) pukul 08.21 Wita, tidak berpotensi tsunami.
Gempa ini terjadi akibat aktivitas deformasi batuan di dalam lempeng Indo-Australia yang tersubduksi ke bawah lempeng Eurasia.
Gunung Krasheninnikov di Kamchatka, Rusia, meletus untuk pertama kalinya sejak 1550, hanya beberapa hari setelah gempa bumi magnitudo 8,8.
BNPB mengimbau pemerintah daerah dan masyarakat di wilayah pesisir untuk tetap meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi gempa dan tsunami yang dapat terjadi kapan saja.
Gempa bumi di Kendal tersebut merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif, sehingga guncangan dirasakan di daerah Kendal.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved